Kalimantan Timur
Identifikasi Calon Kebun Induk Lada Varietas Malonan

Foto Istimewa

SAMARINDA - Dinas Perkebunan (Disbun) Kaltim melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pengembangan Perlindungan Tanaman Perkebunan (P2TP) melakukan identifikasi terhadap calon kebun induk tanaman lada yang  terletak di KM.41 Kecamatan Batuah, Kutai Kartanegara. 

 

"Luasan kebunnya sekitar 1 hektar dengan varietas Malonan," kata Kepala UPTD P2TP Sopian, Selasa (26/7/2022).

 

Identifikasi lanjutan dilaksanakan selama dua hari (25-26 Juli), diakui Sopian, untuk memastikan lahan calon kebun induk sesuai ketentuan dan syarat, yaitu bebas dari kontaminasi hama (penyakit utama). 

 

"Bersyukur calon kebun induk komoditi lada telah menerapkan sistem intensifikasi sesuai ketentuan GAP (Good Agrikultur Practices) atau cara budidaya tanaman yang baik," ungkap Sopian.

 

Diantaranya, lanjutnya, menerapkan sistem irigasi yang baik pada kondisi lahan miring, sehingga kemungkinan terjadinya genangan air dapat dihindari.

 

Tujuannya agar tanaman terhindar dari kemungkinan awal dari penyebab busuk pangkal batang, serta sistem isolasi pada areal kebun yang dikelola dengan metode sterilisasi terhadap alat dan petugas yang akan masuk di areal kebun.

 

"Sterilisasi bertujuan agar tanaman lada yang budidayakan terhindar dari kontaminasi dari luar," jelasnya.

 

Selain itu, pada kesempatan sama (Senin-Selasa) dilakukan bimbingan dan pelatihan identifikasi visual terhadap gejala serangan hama/penyakit pada tanaman lada kepada lima mahasiswa magang dari Fakultas Pertanian Jurusan Hama Penyakit Universitas Mulawarman Samarinda, dilanjutkan identifikasi laboratorium di UPTD P2TP.

 

"Harapannya, apa yang mereka lakukan pada proses identifikasi mampu menambah wawasan dan keterampilannya menentukan jenis hama/penyakit yang menyerang pada tanaman," pungkas Sopian.(yans/sul/adpimprov kaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation