Kalimantan Timur
Investasi Picu Tingginya Angkatan Kerja


 

SAMARINDA - Bertambahnya jumlah angkatan kerja di Kaltim ternyata justru dipicu oleh  tingginya minat investasi,  baik investasi dalam maupun luar negeri.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kaltim H Fathul Halim, mengakui tingginya jumlah angkatan kerja di Kaltim selain dipengaruhi oleh pemutusan hubungan kerja juga disebabkan besarnya investasi ke Kaltim. Peluang itu mengundang banyak pendatang yang ingin mengadu nasib ke Kaltim. Secara langsung hal tersebut berdampak pada tingginya angkatan kerja.

"Tingginya angkatan kerja di Kaltim dipengaruhi migrasi dari luar. Oleh karena itu kita berharap banyaknya investor yang datang secepatnya membuka lapangan kerja baru, sehingga meningkatkan serapan tenaga kerja," kata Fathul Halim di Kantor Gubernur Kaltim, Rabu (9/11). 

Fathul  menambahkan, Disnakertrans sudah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan serapa tenaga kerja, seperti memfasilitasi tenaga kerja melalui bursa  kerja online dan memfasilitasi penerimaan tenaga kerja melalui Job Market Fair (JMF).

"Selain itu, kita juga melakukan sejumlah upaya dengan peningkatan kualitas produktifitas tenaga kerja dan pencari kerja melalui pengembangan Balai Latihan Kerja (BLK)," ujarnya.

Pemprov Kaltim juga terus mengupayakan program-program yang mendorong masuknya investasi yang bersifat padat karya dan juga memberdayakan sektor UMKM yang banyak diharapkan membuka lapangan kerja baru khsususnya bagi tenaga kerja eks tambang batubara yang terkena PHK.  

"Pada dasarnya Pemprov Kaltim  melalui dinas instansi terkait terus berupaya untuk menekan angka pencari kerja, sehinga tidak berdampak pada persoalan sosial lainnya," kata Fathul. 

Rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim mencatat jumlah angkatan kerja pada Agustus 2016 sebanyak 1.717.892 orang dengan jumlah penduduk bekerja sebanyak 1.581.239 orang. Sementara tingkat pengangguran terbuka hingga Agustus 2016 sebanyak 136.653 orang atau sekitar 7,95 persen dari total jumlah angkatan kerja. (mar/sul/es/humasprov)

Berita Terkait
Government Public Relation