SAMARINDA - Kepala Biro Humas Setdaprov Kaltim Tri Murti Rahayu memberikan klarifikasi terkait pemberitaan sejumlah media seputar pencoretan 14 proyek strategis nasional (PSN), dimana disebutkan salah satunya adalah proyek rel kereta api di Kaltim. Penjelasan ini menurut Tri Murti harus disampaikan agar berbagai pemberitaan tersebut tidak terus berlanjut menciptakan opini yang keliru tentang proyek kereta api di Kaltim dan juga menimbulkan kekhawatiran. "Ada hal penting yang harus dipahami bersama dan perlu kita luruskan. PSN itu tidak sama dengan public private partnership (PPP)," kata Tri Murti, Rabu (18/4).
Rencana pembangunan rel kereta api yang akan digarap Russian Railways (BUMN Rusia), diungkapkan Tri Murti, bukanlah PSN, tapi PPP. Kalau PPP, itu inisiatif Pak Gubernur (Awang Faroek Ishak), yang sangat menyadari rel kereta api tidak mungkin dibangun dengan APBN.
PSN yang dicoret Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu adalah rencana pembangunan jalur rel kereta api dari Kalimantan Barat melewati Kalimantan Tengah, lanjut ke Kalimantan Selatan, kemudian tersambung dengan Kalimantan Timur dan tembus hingga Kalimantan Utara. Pemikiran awalnya untuk membangun interkoneksi lima provinsi di Kalimantan dengan jalur rel kereta api. Total panjangnya rel kereta apinya sekitar 2.428 km. Rencana itu benar merupakan bagian dari program strategis nasional yang baru saja dicoret Presiden Jokowi. "Jadi, itu bukan jalur kereta api yang nanti akan dibangun oleh Russian Railways melalui PT. KAB (Kereta Api Borneo). Ini yang harus diluruskan. Biar masyarakat tidak salah memahami," lanjutnya.
Dia mengungkapkan, saat ini semua rencana pembangunan jalur rel kereta api akan dikerjakan oleh Russian Railways dan anak perusahaanya, PT. KAB. Karena itu sudah menjadi kebijakan Pemerintah Rusia yang melarang perusahaan Rusia lainnya mengerjakan jalur rel kereta api, termasuk juga Blackspace yang sudah melakukan groundbreaking 1 Desember 2016. Lebih jauh dijelaskan Tri Murti, rencana pembangunan jalur rel kereta api ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan PSN yang dicoret. Karena pembangunan ini murni menggunakan investasi dari BUMN Rusia yang resmi tercatat di BKPM.
Memang kata Tri, saat ini PT. KAB lebih fokus untuk membangun General Transshipment Terminal (terminal pengangkutan umum) di Kawasan Industri Buluminung yang menjadi bagian dari konsep pengembangan rencana investasi mereka di Kaltim. Untuk konstruksi rel kereta api wilayah selatan (PPU-Kubar) akan dimulai sekitar pertengahan 2019 sepanjang 203 km. Sedangkan untuk jalur utara dari Tabang (Kutai Kartanegara) - Lubug Tutung (Kutai Timur) sepanjang 217 km masih akan dilakukan negosiasi dengan perusahaan-perusahaan pemilik konsesi tambang di sana. Jalur ini nantinya akan terhubung dengan Maloy Batuta Trans Kalimantan (MBTK). "Secara periodik mereka aktif menyampaikan laporan. Setiap perkembangan juga terus mereka laporkan. Baik terkait pembebasan lahan maupun berbagai kelengkapan perijinannya," ungkap Tri.
Saat ini pembebasan lahan di Buluminung sudah mencapai 200 hektar. Dengan investasi mencapai puluhan triliun rupiah, dia yakin perusahaan Rusia ini sangat serius mengembangkan investasi mereka di Kaltim, baik untuk kawasan industri, terminal pengangkutan umum maupun pembangunan jalur rel kereta api.
Tri Murti juga meluruskan pemberitaan seputar program Beasiswa Kaltim Cemerlang yang diberikan kepada ratusan pelajar yang saat ini sedang menimba ilmu di sejumlah institute perkeretaapian di Rusia. "Biaya untuk ratusan pelajar kita itu sharing Pemprov Kaltim dengan Russian Railways. Kita hanya memberikan untuk cost living (biaya hidup) pelajar mereka. Sedangkan untuk biaya perkuliahan hingga buku-buku dan lainnya itu full dari Russian Railways," tegas Tri. (sul/humasprov)
22 Februari 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
14 Januari 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
08 Maret 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
12 Juni 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
10 Mei 2018 Jam 21:40:22
Pembangunan
06 November 2017 Jam 07:52:29
Pembangunan
31 Januari 2023 Jam 22:28:31
Sumber Daya Manusia
30 Januari 2023 Jam 22:26:01
Informasi dan Komunikasi
30 Januari 2023 Jam 22:23:44
Info Reformasi Birokrasi
30 Januari 2023 Jam 22:17:36
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
10 Januari 2021 Jam 06:04:43
Kebudayaan dan Pariwisata
15 Oktober 2020 Jam 16:04:45
Berita Acara
06 Oktober 2021 Jam 20:59:32
Pemerintahan
23 Maret 2022 Jam 20:57:04
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 September 2016 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan