Jangan Kucilkan Mantan Warga Binaan
SAMARINDA – Masyarakat hendaknya mau menerima warga binaan yang telah selesai menjalani masa pembinaan di lembaga pemasyarakatan (Lapas) untuk kembali bersosialisasi di tengah bermasyarakat.
Harapan itu diungkapkan Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak saat melakukan kunjungan dan silaturahmi sekaligus berhalabihalal dengan warga binaan di Lapas Kelas IIA, Rutan Kelas IIA Sempaja serta Lapas Narkotika Bayur Samarinda, baru-baru ini.
“Kembalinya warga binaan setelah menjalani masa pembinaan di Lapas maupun Rutan hendaknya diterima secara baik oleh masyarakat dan jangan dikucilkan. Karena mereka juga warga negara yang ingin hidup layak dan normal,” kata Awang Faroek Ishak.
Menurut dia, pada dasarnya warga binaan merupakan orang-orang yang tersesat dan salah mengambil jalan kehidupan. Sehingga harus menjalani masa pembinaan agar hidup lebih baik dan selanjutnya tidak melakukan perbuatan yang melanggar aturan.
Karenanya, sekembalinya warga ini dalam kehidupan bermasayarakat harus diterima dengan baik sebagaimana layaknya warga masyarakat tanpa harus mengingat masa lalu atau mengucilkan mereka dalam pergaulan sehari-hari.
Awang menjelaskan selama menjalani masa pembinaan di Lapas atau Rutan para warga binaan itu telah diberikan pembekalan mental spiritual serta kemandirian bahkan bidang keagamaan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah.
“Sebelum menjalani masa pembinaan mungkin benar mereka hidup mengganggu ketertiban umum bahkan menyalahi aturan negara. Namun, saat di Lapas atau Rutan warga binaan sudah dididik hidup taat aturan dan mandiri,” ujar Gubernur.
Selain itu, Pemprov Kaltim melalui instansi terkait telah melakukan dukungan dan kerjasama dengan pihak Lapas dan Rutan dalam kegiatan pembinaan mental spiritual maupun pelatihan kemandirian bagi warga binaan.
“Pemprov Kaltim melalui berbagai program pembangunan terus berupaya meningkatkan taraf hidup dan kualitas serta kesejahteraan masyarakat. Tidak terkecuali dukungan dan perhatian bagi warga binaan di Lapas dan Rutan. Mereka adalah warga negara yang memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan warga lainnya,” kata Awang Faroek Ishak. (yans/sul/es/Hmsprov)
///Foto : Warga binaan Lapas tidak boleh dikucilkan. Mereka punya hak yang sama saat kembali ke tengah masyarakat nanti. Nampak Gubernur Awang Faroek Ishak berbaur mesra dengan warga binaan di Lapas Kelas IIA Sempaja. (dok/humasprov)
25 November 2013 Jam 00:00:00
Pemerintahan
21 November 2020 Jam 16:44:43
Pemerintahan
29 Desember 2016 Jam 00:00:00
Pemerintahan
20 Juni 2019 Jam 23:54:13
Pemerintahan
22 Oktober 2013 Jam 00:00:00
Pemerintahan
05 November 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
13 November 2013 Jam 00:00:00
Kesehatan
17 Januari 2023 Jam 22:40:41
Gubernur Kaltim
03 November 2015 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
12 April 2018 Jam 20:21:02
Pemerintahan
08 September 2021 Jam 22:30:48
Kesehatan