BALIKPAPAN – Mewakili Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Dr HM Jauhar Efendi membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Peta Proses Bisnis dan Penguatan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Timur di Le Grande Ballroom Grand Jatra Balikpapan, Rabu (17/11/2021).
"Saya hanya ingin menyampaikan sesuatu yang biasa itu belum tentu benar, tetapi sesuatu yang benar harus dibiasakan," katanya.
Ungkapan sekaligus kata-kata motivasi ini lanjutnya, memiliki makna besar yang harus tertanam dalam diri setiap aparatur pemerintah dalam mengemban tugas pokok dan fungsinya. "Ini maknanya dalam sekali. Dan ini kelihatannya persoalan sepele bagi aparatur pemerintahan. Tapi bukan hal sepele," tegasnya.
Karenanya, Jauhar mengajak jajaran ASN di lingkup Pemprov Kaltim, khususnya Kepala Sub Bagian Tata Usaha dan operator di setiap biro membiasakan pola kerja yang benar.
"Di sinilah sebenarnya kita mulai dari perencanaan, pengumpulan data sampai fase akhir SAKIP, yakni pelaporan," ungkapnya.
Jauhar mengibaratkan pelaku usaha (swasta) yang bisa sukses membangun dan mengembangkan usahanya, hanya bermodal semangat kerja, tidak semata pandai merencanakan.
Bahkan si pelaku usaha menyebutkan dirinya hanya memegang prinsip dan rumus kerja 12A dalam membangun dan mengembangkan uaahanya. "A pertama action, A kedua action, A ketiga action hingga A kesebelas action. Artinya, dalam bekerja ini planning atau merencanakan sesuatu itu penting, tapi langsung dieksekusi (action) atau dilaksanakan, itu lebih penting," bebernya.
Kembali Jauhar mengingatkan aparatur lingkup Setda dan Pemprov Kaltim bahwa membuat perencanaan itu bagus tapi kalau perencanaan tidak dieksekusi, akhirnya hanya menjadi tumpukan-tumpukan hasil perencanaan dan penelitian tapi tidak mempengaruhi sebuah kebijakan.
Karena itu tambah Jauhar, selain mimpi dan membuat perencanaan, juga harus dieksekusi dan dilakukan evaluasi di tengah-tengahnya untuk memastikan apa kelemahannya atau bagaimana memperbaiki untuk menguatkannya.
"Jadi tidak hanya punya kemauan (merencanakan), tapi mampu dieksekusi, diwujudkan dan direalisasikan agar program dan kegiatan yang ditargetkan mampu dicapai," pungkas Jauhar seraya meyakini peserta (Kasubbag TU dan operator) mampu mengimplementasikan tupoksinya setelah mengikuti mimtek. (yans/sdn/sul/adv)
01 Desember 2021 Jam 09:11:59
Berita Acara
27 Mei 2020 Jam 20:07:41
Berita Acara
17 Februari 2020 Jam 20:56:08
Berita Acara
14 Januari 2022 Jam 09:29:53
Berita Acara
24 Mei 2021 Jam 21:14:21
Berita Acara
27 November 2021 Jam 12:08:21
Berita Acara
29 Mei 2023 Jam 19:18:24
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 19:15:40
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 14:31:31
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 10:05:26
Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 09:57:29
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
31 Juli 2022 Jam 20:33:52
Kolom Minggu
04 Desember 2020 Jam 19:06:54
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
22 Februari 2020 Jam 09:10:15
Berita Acara
10 September 2016 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
22 Maret 2020 Jam 22:31:18
Kesehatan