SAMARINDA - Pemprov Kaltim melalui Dispora Kaltim menyambut baik atas kesiapan KONI Kaltim yang akan melaksanakan program Trainning Centre (TC) Sentralisasi atau Pemusatan Latihan daerah (Puslatda) dengan perkiraan pelaksanaan kurang lebih enam bulan sebelum keberangkatan menuju PON XX Papua 2021.
Proses sentralisasi nantinya direncanakan menggunakan venue Stadion Madya Sempaja dan Stadion Utama Palaran Samarinda.
"Prinsipnya Pemprov khususnya Dispora Kaltim siap mendukung dan menyukseskan program KONI Kaltim maupun Pengurus Cabor Provinsi. Apalagi dalam mempersiapkan atlet menuju PON Papua. Insyaallah Dispora siap mendukung," kata Kadispora Kaltim Agus Tianur didampingi Kasi Promosi Olahraga dan Olahraga Prestasi Rasman Rading serta Kasi Pengelola Stadion Madya Syarifuddin Achmad ketika menerima kunjungan kerja KONI Kaltim dipimpin H Zuhdi Yahya bersama Wakil Ketua V H Husinsyah, Sekretaris Afiat Mirsyam Rasyid serta Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Alfons T Lung B di Kantor Dispora Kaltim, Senin (18/1/2021).
Selanjutnya, untuk penginapan atlet selama sentralisasi, rencananya akan menggunakan dua asrama atlet di Kompleks Stadion Sempaja, serta Asrama SKOI untuk atlet yang berlatih di Stadion Utama Palaran.
Menurut Agus, penggunaan Kompleks Stadion Utama dan Stadion Madya oleh atlet PON sudah sewajarnya, karena diyakini atlet Kaltim akan membawa nama Kaltim di ajang olahraga terakbar empat tahunan di tanah air tersebut.
Meski demikian, Agus Tianur tetap mengingatkan, karena saat ini masih pandemi Covid-19, berdasarkan hasil koordinasi dengan Satgas Covid-19, atlet juga harus mematuhi protokol kesehatan selama berlatih.
"Hal ini tentu kita pahami bersama, bahwa tujuannya adalah untuk kebaikan dan tindak lanjut jangka panjang penggunaan stadion. Jangan sampai ada yang lalai, sehingga justru menjadi bumerang bagi program yang sudah disusun,” pesan Agus.
Zuhdi Yahya melaporkan Desentralisasi Mandiri PON Kaltim telah dilaksanakan Februari 2018, dengan bentuk latihan dilaksanakan secara mandiri oleh Pengprov Cabor dan dimonitoring oleh KONI Kalimantan Timur.
Selanjutnya tahap kedua yakni TC Sentralisasi atau Puslatda “Kalimantan Timur akan mengikuti 33 cabor," jelas Zuhdi.(jay/sul/humasprov kaltim)
13 Februari 2018 Jam 21:09:29
Kepemudaan dan Olahraga
15 Februari 2015 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
10 September 2016 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
01 Oktober 2018 Jam 19:37:04
Kepemudaan dan Olahraga
15 Oktober 2021 Jam 23:23:33
Kepemudaan dan Olahraga
09 Agustus 2018 Jam 19:15:44
Kepemudaan dan Olahraga
06 Februari 2023 Jam 22:34:41
Wakil Gubernur Kaltim
06 Februari 2023 Jam 22:32:45
Wakil Gubernur Kaltim
06 Februari 2023 Jam 22:31:18
Gubernur Kaltim
06 Februari 2023 Jam 22:27:59
Wakil Gubernur Kaltim
06 Februari 2023 Jam 22:26:09
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
19 Desember 2019 Jam 22:21:48
Pembangunan
21 Juli 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
06 Maret 2018 Jam 20:23:13
Kepemudaan dan Olahraga
07 Agustus 2022 Jam 06:33:03
Wakil Gubernur Kaltim
26 November 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan