Kaltim Investment Forum Migas, Pertanian dan Pariwisata Siap Songsong IKN

08 Desember 2021 Jam 11:17:36 Humas Prov. Kaltim Berita Acara 620 kali

Wagub Hadi Mulyadi saat menghadiri Forum Investasi Kaltim Menuju Ibu Kota Negara di Grand Ballroom Metro TV, Jakarta. (MASDIANSYAH/ADPIMPROV KALTIM)

JAKARTA - Diawali tarian khas Kesultanan Kutai Ing Martadipura, Ganjur-ganjur, Forum Investasi Kaltim Menuju Ibu Kota Negara di Grand Ballroom Metro TV, Jakarta dimulai. Acara juga disiarkan secara live streaming.

Acara yang digagas Kantor Badan Penghubung Pemprov Kaltim Jakarta ini dihadiri para duta besar/diplomat negara-negara sahabat, pejabat kementerian/lembaga, serta pimpinan perangkat daerah di lingkup Pemprov Kaltim, dilanjutkan penyampaian kesiapan dan potensi investasi Kaltim menyongsong IKN oleh Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi.

"Potensi sumber daya alam kami, dipastikan siap menyongsong ibu kota baru di Kaltim," kata Wagub Hadi Mulyadi dalam talkshow Forum Investasi Kaltim di Grand Ballroom Metro TV, Selasa (7/12/2021).

Sumber daya alam tidak terbarukan seperti batu bara, minyak dan gas bumi hingga saat ini masih menjadi penopang ekonomi dan sumber energi Kaltim.

Ke depan, industri hilirisasi bahan mentah perlu semakin ditumbuhkan seiring terus dibangun dan dikembangkannya IKN, seperti crude plam oil (CPO) atau minyak mentah kelapa sawit dan batu bara.

"Tentu perlu dilakukan upaya lebih besar, dengan meningkatkan nilai tambah bahan-bahan mentah menopang ekonomi Kaltim," jelasnya dalam acara yang dipandu Yohanna Margareta dan dimoderatori Leonard Samosir.

Pernyataan orang nomor dua Benua Etam ini terkait kesiapan Kaltim menjadi IKN pun dikuatkan realisasi nilai investasi yang cukup besar di tingkat nasional, termasuk realisasi ekspor.

Dimana investasi Kaltim sesuai target ditetapkan sebesar Rp 32,53 triliun, dan realisasi investasi tahun 2021 dari Januari - September senilai Rp 24,81 triliun.

"Sejak pandemi dan tahun ini, Kaltim menempati posisi kedua ekspor di Indonesia. Artinya, provinsi kami sangat berpotensi untuk investasi," tandasnya.

Mantan legislator Karang Paci dan Senayan ini menegaskan IKN pasti menjadi daya tarik tersendiri masuknya investasi, didukung sistem perizinan yang sudah direvitalisasi serta memanfaatkan digitalisasi yang dikelola Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu.

Talkshow menghadirkan keynotspeech Asdep Investasi Strategis Kemenko Kemaritiman dan Investasi Bimo Wijayanto secara online, serta secara offline Staf Ahli Menteri Investasi/Kepala BKPM Arief Widanarko dan pejabat Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Fajar.

Selesai acara talkshow, masing-masing pejabat diplomat negara-negara sahabat dan pejabat kementerian/lembaga langsung menuju stan business matching session diterima Kepala Dispar Sri Wahyuni, Kadisbun Ujang Rachmad, dan Kepala Dinas Pangan TPH Siti Farisyah Yana. (yans/sdn/sul/adv)

Berita Terkait