*Malam Anugerah PTK PAUDNI Tingkat Kaltim
SAMARINDA- Asisten III Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekprov Kaltim H Bere Ali mengatakan, Anugerah Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (PTK) Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal dan Informal (PAUDNI) yang diselenggarakan Pemprov Kaltim layak menjadi contoh provinsi lain di Indonesia.
Di Indonesia, Kaltim menjadi provinsi pertama yang memberikan anugerah kepada PTK PAUDNI. Bere sangat setuju jika daerah lain mengadopsi acara serupa.
“Kaltim siap menjadi contoh atau model bagi daerah lain," kata Bere pada Malam Anugerah PTK PAUDNI Berdedikasi se-Kaltim di Samarinda, Kamis malam (24/10)
Menurut dia, Kaltim patut berbangga terhadap prestasi tersebut. Tantangan ke depan yang harus dilakukan PTK PAUDNI di Kaltim, yakni bagaimana meningkatkan kreatifitas.
Sedangkan untuk meningkatkan kualitas mutu pengetahuan guru PAUD, Pemprov Kaltim juga terus memberikan dukungan. Misal, dengan memberikan penghargaan kepada guru dan pengelola PAUD se-Kaltim.
“Saya yakin, dari alokasi anggaran APBD 20 persen untuk pendidikan juga termasuk di dalamnya pengembangan kualitas mutu pengetahuan guru PAUD,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kaltim H Musyahrim mengemukakan, Pemprov Kaltim bertekad terus memberikan pembinaan terhadap tenaga pendidikan, baik non formal maupun informal.
“Caranya dengan memberikan penghargaan kepada PTK PAUDNI se-Kaltim yang dinilai berprestasi. Sebab, yang formal biasa kita lakukan,” katanya.
Program Pemprov Kaltim memberikan pembinaan kepada tenaga pendidik tersebut juga bagian dari perhatian Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak terhadap peningkatan kualitas mutu SDM di daerah, termasuk pendidikan anak usia dini.
Kasubbid PTK Kursus dan Pelatihan Direktorat Pembinaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal dan Informal (PPTK) PAUDNI, Kementerian Pendidikan, Kastum menyatakan apa yang dilakukan Pemprov Kaltim adalah yang pertama dilaksanakan di tingkat provinsi.
Menurut dia, apa yang dilakukan Pemprov Kaltim patut menjadi contoh bagi provinsi lain. Apalagi peningkatan kualitas SDM harus dimulai dari jenjang PAUD.
“Kami berharap Kaltim bisa memberikan ilmunya kepada provinsi yang lain dan layak dicontoh," ujar Kastum.
Kategori yang berikan penghargaan ada dua, yakni kelompok pendidik, antara lain instruktur khusus, guru kelompok bermain, pamong belajar, guru TK dan tutor keaksaraan. Kedua kategori kelompok kependidikan, yakni pengelola taman bacaan masyarakat, pengelola kursus, pengelola PAUD dan pengelola Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). (jay/hmsprov)
///FOTO : Asisten Bidang Kesejahteraan Rakyat, H Bere Ali menyerahkan penghargaan kepada tenaga pendidik PAUD yang berhasil di tingkat provinsi dalam rangka Malam Anugerah PTK PAUDNI se-Kaltim, Kamis malam lalu.(norjaya/humasprov kaltim)
03 Maret 2019 Jam 20:10:06
Pendidikan
17 Februari 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
07 April 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan
11 Januari 2019 Jam 18:58:27
Pendidikan
20 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
13 Mei 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
19 Agustus 2022 Jam 21:25:22
Gubernur Kaltim
19 Agustus 2022 Jam 21:22:40
Gubernur Kaltim
17 Agustus 2022 Jam 22:28:29
Gubernur Kaltim
17 Agustus 2022 Jam 22:22:02
Agenda Pemerintah
17 Agustus 2022 Jam 21:17:22
Gubernur Kaltim
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
03 Agustus 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
28 Juni 2013 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
13 Mei 2013 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
26 Mei 2020 Jam 20:44:56
Pemerintahan
25 Oktober 2018 Jam 07:54:14
Produk K-UKM