SAMARINDA - Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni menegaskan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan event Festival Harmoni Budaya Nusantara (FHBN) Tahun 2023 yang digagas Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
Kesiapan Provinsi Kaltim menjadi tuan rumah FHBN tahun 2023, tentu bukan tanpa alasan, karena Provinsi Kaltim telah meluncurkan Calender of Event (CoE) tahun 2023 ada 166 kegiatan yang terbagi dalam event seni, budaya, olahraga dan karnaval, selain itu ada 10 kegiatan unggulan.
Event Festival Harmoni Budaya Nuantara yang rencananya akan digelar antara Juni - Juli 2023 dalam rangka menyambut Ibu Kota Nusantara (IKN). Muatannya nanti selain mengangkat kearifan lokal juga ada pesan-pesan moral dan apa yang menjadi kekuatan Kaltim yang bisa itu diangkat untuk menyongsong menyambut IKN yang puncaknya akan digelar di Kabupaten Panajam Paser Utara (PPU).
“Untuk penyelenggaraannya, kemungkinan bulan Juli, karena masih dibahas rangkaian kegiatannya. Tetapi pada saat audiensi tadi, sudah mengerucut kemungkinan di bulan Juli, juga nanti akan ada rangkaian kegiatan yang bisa menggabungkan beberapa event ditambah dengan muatan harmoni nusantara untuk menyambut IKN. Berharap setiap kegiatan kita itu juga sudah mulai menyuarakan IKN, bisa bersinergi dengan upaya untuk mempersiapkan kita menyambut IKN. Pada intinya kita siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan FHBN Tahun 2023,” papar Sri Wahyuni.
Asisten Deputi Pemajuan dan Pelestarian Kebudayaan Kemenko PMK Jazziray Hartoyo menjelaskan pelaksanaan FHN nanti akan mengutamakan penampilan aspek kebudayaan Kaltim yang terdiri dari budaya pesisir, budaya keraton dan budaya pedalaman dari kabupaten dan kota se-Kaltim, akan berpatisipasi menampilkan seni pertunjukan, pameran wastra atau kriya dan kuliner,” lanjut Jazziray Hartoyo.
“FHN sebagai perwujudan promo budaya terkait percepatan pembangunan IKN, yang selama ini lebih menekankan pembangunan infrastruktur dan menumbuhkembangkan apresiasi masyarakat kepada kebudayaan Kaltim, dan FHBN tahun merupakan kegiatan dalam rangka menyambut IKN dengan berbagai kegiatan, meliputi pergelaran seni budaya, seminar dan lomba-lomba, tanpa mengubah program yang sudah disusun Pemprov Kaltim, maupun Pemkab Pemkot se- Kaltim,” kata Jazziray Hartoyo.
Hadir Asisten Deputi Pemajuan dan Pelestarian Kebudayaan Kemenko PMK Jazziray Hartoyo. Analisis Sumber Sejarah Kemenko PMK Usman Manor. Direktur Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Masyarakat Adat Kemendikbudristek Sjamsul Hadi, Direktur Pembangunan Masyarakat Otorita IKN Susianah. Kapela Dinas pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltim Muhammad Kurniawan, Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIV Kaltim T Lestari dan Perwakilan Dinas Pariwisata Kaltim. (mar/sul/ky/adpimprov kaltim)
08 Agustus 2023 Jam 20:02:26
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
21 Juni 2023 Jam 20:43:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 Februari 2023 Jam 06:32:33
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
08 September 2023 Jam 10:34:05
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
18 April 2023 Jam 13:17:52
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
15 April 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
12 Oktober 2018 Jam 17:04:10
Perkebunan
12 Mei 2020 Jam 16:15:15
Penanggulangan Bencana
13 Mei 2018 Jam 20:20:29
Pembangunan
01 Maret 2016 Jam 00:00:00
Sosial