SAMARINDA - Kaltim siap melaksanakan pertemuan Annual Meeting Governor’s Climate and Forest Task Force (GCF Task Force). Forum tersebut rencana digelar 25-29 September 2017 di Balikpapan.
GCF Task Force akan diikuti 35 negara bagian, termasuk Indonesia sebagai tuan rumah. Dari Indonesia diikuti sejumlah provinsi, yakni Kaltim, Kalteng, Kalbar, Kaltara, Aceh, Papua Barat dan Papua. Sedangkan Negara Bagian yang mengikuti, salah satunya adalah Barcelona dan Mexico.
“Memang rencana dilaksanakan di Convention Hall Samarinda, tetapi karena yang mengikuti adalah perwakilan dari Negara Bagian yang berasal dari Amerika Latin dan mereka ke Indonesia memerlukan waktu jarak tempuh hingga 20 jam, maka pelaksanaan direncanakan dipusatkan di Balikpapan,” kata Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak ketika menerima kunjungan Dewan Daerah Perubahan Iklim (DDPI) Kaltim yang dipimpin Daddy Ruchiyat di Ruang VIP Pendopo Lamin Etam, Jumat (10/2).
Mereka yang mengikuti adalah Negara dan daerah yang memiliki memiliki hutan tropis di dunia. Bahkan tujuh provinsi ini adalah pemilik hampir 60 persen luas hutan tropis di Indonesia. Kaltim menjadi tuan rumah, karena dinilai memiliki posisi tawar yang sangat tinggi, terkait pengelolaan hutan dan perubahan iklim serta pembangunan ekonomi.
Selain itu, negara yang masuk dalam GCF adalah negara maupun provinsi kumpulan wilayah nasional yang masih mempunyai hutan yang berkomitmen mencegah degradasi dan deforestasi di wilayah masing-masing.
“Yang jelas, kita siap menerima mereka dengan baik. Mulai penjemputan hingga akomodasi serta transportasi kita siapkan,” jelasnya.
Pertemuan tersebut juga akan dirangkai dengan kunjungan ke sejumlah obyek wisata yang menjadi ikon Provinsi Kaltim untuk mendukung perubahan iklim di dunia. Contohnya, peserta akan dibawa ke Kepulauan Derawan tepatnya di Maratua dan Bukit Bengkirai di Balikpapan.
“Ya kita harapkan mereka bisa senang di Kaltim dan diharapkan setelah pulang dari Kaltim mereka bisa membawa kenang-kenangan yang tak terlupakan dari daerah ini. Bahkan, ketika pembukaan nanti kita akan tampilkan kesenian dari Dayak Lundayeh yang akan dibawakan anak-anak asli Dayak, sehingga akan menjadi daya tarik mereka untuk sering ke Kaltim,” harap Gubernur.
Pelaksanaan acara akan melibatkan jajaran kepolisian untuk menjaga penyelenggaraan acara terlaksana dengan baik. (jay/sul/ri/humasprov)
31 Agustus 2021 Jam 21:19:58
Perencanaan Kegiatan
15 Agustus 2019 Jam 23:12:19
Perencanaan Kegiatan
15 Agustus 2019 Jam 11:45:32
Perencanaan Kegiatan
02 Mei 2020 Jam 19:42:34
Perencanaan Kegiatan
31 Januari 2020 Jam 08:50:56
Perencanaan Kegiatan
06 Januari 2020 Jam 13:35:23
Perencanaan Kegiatan
02 Desember 2023 Jam 19:46:35
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 21:56:47
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 15:26:11
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 15:16:34
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
30 November 2023 Jam 22:23:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
12 Agustus 2016 Jam 00:00:00
Politik
21 Maret 2018 Jam 21:12:27
Kegiatan Silaturahmi
17 Oktober 2014 Jam 00:00:00
Agama
22 Juni 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
14 Agustus 2013 Jam 00:00:00
Kesehatan