Kalimantan Timur
Kaltim Tawarkan Investasi Listrik di RDM

 

TANJUNG PINANG - Regional Diplomatic Meeting (RDM) digelar di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (14/11), tepatnya di Hotel Nirwana Garden, Kawasan Wisata Lagoi Bintan. Pertemuan ini merupakan fasilitasi DPR-RI untuk membahas kerjasama yang negara-negara sahabat, termasuk untuk mencari investor yang akan menanamkan modalnya di daerah.

 

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur yang berpartisipasi di ajang ini diwakili Staf Ahli Bidang Reformasi Birokrasi dan Keuangan Daerah, HM Yadi Robyan Noor dan Kepala Biro Perekonomian H. Ir Nazrin. Di ajang ini, delegasi Kaltim memperkenalkan potensi produk dan investasi daerah baik infratruktur maupun noninfratruktur kepada para diplomat sejumlah negara yang hadir pada pertemuan tersebut. 

 

Pertemuan selama 2 hari itu dihadiri pejabat diplomatik sejumlah negara  bersama para kepala daerah dan DPD-RI. Acara ini dibuka Wakil Ketua DPD-RI, Darmayanti Lubis. Forum yang dihadiri sekitar 150 peserta, diantaranya 27 anggota DPD RI, 9 negara sahabat dan 22 perwakilan pemerintah provinsi, menghasilkan beberapa kesepakatan salah satunya tekat DPD RI untuk melakukan berbagai upaya baik dalam lingkup legislasi, penganggaran, pengawasan, maupun advokasi kepentingan daerah.

 

“Kita telah menginformasikan potensi Kalimantan Timur yang bisa didukung oleh Duta Besar dan akan segera ditindaklanjuti secara tertulis ke DPD RI selaku mediator. DPR RI akan menjembatani kepentingan antara daerah dan negara sahabat.”  kata Nazrin, memberi penjelasan. RDM adalah kegiatan untuk mempertemukan antara kebutuhan daerah dalam bidang investasi dan noninvestasi dengan pihak luar negeri yang difasilitasi oleh anggota DPD RI. Sebelumnya telah dilaksanakan rapat pendahuluan dengan DPD RI yang berlangsung di Jakarta beberapa waktu yang lalu. “Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah menginformasikan berbagai proyek strategis di daerah, termasuk proyek listrik nasional 10.000 MW. Kami berharap ada investor berminat untuk investasi listrik ini,“ pungkas Nazrin. (marni/sul/ri/humasprov)

 

Berita Terkait
Government Public Relation