Kaltim Terus Tingkatkan Kesejahteraan Guru PAUDNI
SAMARINDA - Tahun ini Dinas Pendidikan Kaltim kembali melakukan penilaian terhadap para guru pendidikan anak usia dini non formal dan informal (PAUDNI). Penilaian guru PAUDNI terbaik itu akan dipilih dari masing-masing guru berprestasi dari kabupaten/kota se-Kaltim. Guru PAUDNI berprestasi yang menjadi juara pertama berhak mewakili Kaltim di tingkat nasional, Mei mendatang.
“Pemberian penghargaan atau apresiasi tersebut bukan hanya sekedar mencari wakil Kaltim untuk berjuang menjadi terbaik di tingkat nasional, melainkan memberikan motivasi kepada guru-guru lainnya di Kaltim agar lebih semangat mengajar. Selanjutnya, diharapkan kesejahteraan mereka juga terus meningkat,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Musyahrim usai membuka Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal dan Informal (PAUDNI) Berprestasi Tingkat Kaltim 2015 di Samarinda, Rabu (29/4).
Penghargaan tersebut juga bagian dari perhatian Pemprov Kaltim kepada para pengelola dan guru PAUD, termasuk pengelola kursus maupun kelompok bermain. Pemberian apresiasi atau penghargaan tersebut agar termotivasi mengembangkan kegiatan tersebut.
Diharapkan, kegiatan belajar PAUDNI dilakukan secara mandiri oleh masyarakat. Karena, jika hal ini bisa dilakukan, maka akan berpengaruh terhadap penurunan angka pengangguran dan kemiskinan di daerah.
“Semua ini diyakini mampu menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran, karena pengelola dan tenaga pendidik PAUDNI, khususnya di bagian formal dan informal selalu mendapatkan pelatihan dari pemerintah daerah. Misalnya, mereka bisa diberikan pelatihan rias pengantin maupun menjahit. Dengan demikian mereka bisa mendapatkan penghasilan,” jelasnya.
Program pemberian penghargaan tersebut diharapkan dapat bersinergi dengan pemerintah kabupaten/kota se-Kaltim. Sehingga ke depan semakin banyak masyarakat yang bergabung di kelompok PAUDNI, khususnya di kelompok pendidikan non formal dan informal, contohnya lembaga-lembaga kursus.
“Karena itu, selain Pemprov Kaltim memberikan apresiasi, diharapkan pemerintah kabupaten/kota juga demikian. Sehingga kesejahteraan tenaga pendidik maupun pengelola PAUDNI meningkat. Pemprov Kaltim hingga saat ini memberikan insentif setiap bulan kepada tutor PAUD Rp300 ribu per bulan,” jelasnya. (jay/sul/es/hmsprov)
16 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
15 Maret 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
08 September 2017 Jam 07:37:49
Pembangunan
18 Mei 2013 Jam 00:00:00
Pembangunan
15 Februari 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
28 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pembangunan
08 Desember 2023 Jam 18:56:58
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 18:03:53
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 14:07:24
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 11:20:15
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 11:18:01
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
14 Maret 2014 Jam 00:00:00
Penanaman Modal
29 Februari 2016 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
10 Oktober 2020 Jam 00:33:47
Lingkungan Hidup
11 Maret 2020 Jam 09:29:39
Berita Acara