Kalimantan Timur
Kaltim Tuan Rumah Rakor Pusda 2017

AFI

 

Sejumlah Menteri Bakal Hadir - Kaltim Tuan Rumah Rakor Pusda 2017

 

SAMARINDA - Pemprov Kaltim akan  menjadi tuan rumah Rapat Koordinasi antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Rakor Pusda) tahun 2017. Rapat tersebut akan digelar di Balikpapan pada 14 Juli 2017. Sejumlah menteri dikabarkan bakal hadir dalam rapat tersebut. Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak  mengatakan  Rakor Pusda 2017  merupakan agenda tepat untuk mewujudkan percepatan pembangunan Kaltim, karena ada beberapa menteri yang akan menghadiri kegiatan tersebut yaitu Menko Maritim, Menteri ESDM, Menteri Perhubungan, Menteri Perindustrian, Menteri PU dan Perumahan Rakyat  (PUPR) dan Kepala Bapennas. Pemprov Kaltim akan  memanfaatkan momen ini untuk mempercepat penuntasan pembangunan Kaltim."Diharapkan  kedatangan beberapa menteri ke Kaltim nantinya dapat kita manfaatkan untuk melakukan koordinasi dan konsultasi terkait program strategis yang sedang kita laksanakan," kata Awang Faroek, Senin (3/7).

 

Menurutnya, tidak sedikit proses pembangunan justru terganjal oleh kebijakan pusat. Melalui rapat ini gubernur berharap semua kendala itu bisa diselesaikan dengan baik. Apalagi pelaksanaannya melibatkan kementerian terkait yang bersinggungan dengan pembangunan Kaltim. "Sebagai contoh Kementerian ESDM yang diharap membantu penyelesaian masalah pembagian pengelolaan blok migas. Termasuk Kementerian PUPR serta Kementerian Perhubungan berkaitan kebijakan penyelesaian pembangunan infrastruktur seperti pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda," papar Awang Faroek.

 

Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kaltim M Nur mengatakan Rakor Pusda akan dihadiri enam menteri yaitu Menko Maritim, Menteri ESDM, Menteri Perhubungan, Menteri Perindustrian, Menteri PUPR, Kepala Bapennas, Gubernur BI dan seluruh Anggota Dewan Gubernur BI. "Adapun tema Rakor Pusda yaitu mendorong strategi kebijakan diversifikasi sumber pertumbuhan ekonomi daerah untuk menjaga  momentum perbaikan ekonomi nasional," kata M Nur.

 

Ditambahkan, Rakor Pusda ini awalnya akan dilaksanakan di Bandar Lampung,  tetapi  melihat kesesuaian tema maka Gubernur BI mempertimbangkan pelaksanaan rakor dipindahkan ke Kaltim. Tema ini sangat sejalan dengan proses transformasi ekonomi yang dilakukan Pemprov Kaltim saat ini. "Ini menjadi salah satu pertimbangan yang disampaikan Gubernur BI dan tepat sekali jika dilaksanakan di Balikpapan. (mar/sul/es/humasprov)

Berita Terkait
Government Public Relation