Kalimantan Timur
Karo Kesra Ikuti Pembekalan Seleksi Petugas Haji

Istimewa

SAMARINDA -Keberangkatan calon jemaah haji tahun 2022 asal Kaltim tampaknya bakal terwujud, hanya saja berapa quota Kaltim serta siapa saja mendapat kesempatan berangkat baru dibahas Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI, Senin (25/4) sore.

 

Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak, kepada Tim Publikasi Biro Adpim Setda Provinsi Kaltim, Senin (25/4/2022) mengakui tanda-tanda tahun ini ada pemberangkatan haji semakin nyata setelah Pemerintah Arab Saudi mengizinkan umrah dan haji tahun 2022.

 

“Biro Kesra Setda Provinsi Kaltim diundang mengikuti Fullboard Sosialisasi dan Rapat Teknis Administrasi Seleksi Calon Petugas Haji Daerah (PHD) yang dilaksanakan di Jakarta selama tiga hari,” terangnya.

 

Kegiatan yang digelar di Hotel Merlyn Park Jalan KH  Hasyim Ashari Petojo Utara Jakarta, sebut Andi diikuti semua Kepala Biro se-Indonesia. Sedangkan tujuan kegiatan, diakuinya untuk memberikan pembekalan kepada Pemprov dalam perekrutan PHD yang terdiri tenaga kesehatan, pendamping serta lainnya.

 

“Kalau berapa quota dan apa saja syarat CHJ yang bisa berangkat belum diketahui, kemungkinan nanti sore baru ada gambarannya,” bebernya.

 

Berdasarkan catatan Kementrian Agama RI, saat ini umat Islam di Kaltim yang sudah mendaftar untuk menunaikan ibadah haji puluhan ribu orang, terbanyak Samarinda mencapai 18.370 orang dan yang sudah melunasi Ongkos Naik Haji (ONH) sebanyak 530 orang  namun tertunda berangkat, disusul Balikpapan (6.322),  Kutai Kartanegara (14.193), Paser (6.948), Kutim (5.528), Bontang (5.370), Berau (4.501), PPU (3.625), Kubar (1.727), dan Mahakam Ulu sebanyak 78 orang.

 

Jumlah daftar tunggu semakin bertambah seiring tidak adanya pemberangkatan jemaah haji dalam dua tahun terakhir akibat Covid-19. Belakangan angin segar kembali dinikmati umat Islam dimana Pemerintah Arab Saudi sudah memperbolehkan umrah dan haji pada tahun 2022. “Semoga quotanya bertambah sehingga daftar tunggu banyak berkurang,” sebut Andi Muhammad Ishak menjelang keberangkatannya ke Jakarta. (sdn/sul/adpimprov kaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation