SAMARINDA - Kasus positif Covid-19 di Kaltim belakangan ini makin meningkat. Pada Selasa (21/7) kasus terkonfirmasi positif mencapai 71 kasus. Sehubungan dengan itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di semua wilayah di Kaltim meningkatkan intensitas pemantauan dan sosialisasi guna meningkatkan kesadaran masyarakat agar disiplin dan tertib menerapkan protokol kesehatan.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Andi Muhammad Ishak mengatakan, dari jumlah kasus positif Covid-19, ternyata sebanyak 54 kasus atau 76 persennya merupakan pekerjaan perusahaan yang telah melakukan tes swab dari perusahaan masing-masing secara mandiri.
"Melihat tingginya angka terkonfirmasi positif Covid-19 yang berasal dari pekerja di perusahaan, memberikan gambaran tempat kerja menjadi potensi penularan. Untuk itu protokol kesehatan harus dilakukan secara ketat dan disiplin. Rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menggunakan masker, menjauhi kerumunan itu menjadi penting. Penyemprotan disinfektan juga harus rutin dilakukan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 ini," pesan Andi Muhammad Ishak.
Perkembangan terakhir penyebaran Covid-19 di Kaltim, jumlah terkonfirmasi positif sebanyak 964 kasus. Pasien sembuh 590 kasus, meninggal dunia 19 kasus dan masih dirawat 325.
Di tempat terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD,) Kaltim, Yudha Pranoto mengatakan, pihaknya terus melakukanpenyemprotan disinfektan ke sejumlah lokasi dan perkantoran baik milik pemerintah maupun swasta.
"Senin lalu penyemprotan disinfektan kami lakukan di Kantor Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi Santan Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur," katanya.
Penyemprotan juga dilakukan oleh Gugus Tugas di kabupaten dan kota. Seperti dilakukan di Balikpapan untuk Adira Finance Markoni, Adira Balikpapan Permai dan Adira Cabang Stal Kuda.
"Gugus Tugas setempat juga melakukan penyemprotan disinfektan ke SLB Negeri Balikpapan Kelurahan Gunung Bahagia Kecamatan Balikpapan Selatan," kata Yudha.
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim itu juga menyebutkan penyemprotan disinfektan dilakukan di pusat perbelanjaan modern salah satunya, Plaza Rapak Balikpapan.
Sementara itu di Samarinda, BPBD Kaltim ujar Yudha secara rutin melakukan penyemprotan disinfektan. "Hari ini kami melakukan penyemprotan disinfektan di tiga titik. Yaitu, di Bapenda, BPSDM dan di UPT. Disbun Dia berharap dengan penyemprotan ini dapat membunuh virus Corona sehingga mampu menekan angka perkembangannya. (her/sul/yuv/ri/humasprovkaltim)
21 Mei 2020 Jam 11:55:13
Penanggulangan Bencana
27 November 2013 Jam 00:00:00
Penanggulangan Bencana
30 Januari 2014 Jam 00:00:00
Penanggulangan Bencana
21 September 2020 Jam 19:31:38
Penanggulangan Bencana
15 Mei 2020 Jam 13:17:49
Penanggulangan Bencana
30 Januari 2020 Jam 08:33:39
Penanggulangan Bencana
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
24 Desember 2021 Jam 13:03:16
Berita Acara
17 November 2017 Jam 14:12:29
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
29 Maret 2016 Jam 00:00:00
Pemerintahan
08 Juni 2013 Jam 00:00:00
Perkebunan
02 Januari 2023 Jam 06:02:20
Gubernur Kaltim