SAMARINDA- Fungsional Efidemiologi Sub Bidang Imunisasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Syafriyal SKM.MKes mengharapkan agar pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang akan digelar mulai 8-15 Maret 2016, khususnya di wilayah Kaltim dapat berjalan sukses dan lancar.
Sehingga apa targetkan bisa tercapai minimal 95 persen dari jumlah sasaran Balita di Kaltim bisa mendapat tambahan imunisasi vaksin polio yang terakhir, dan diharapkan penyakit polio ini sudah hilang, dan tidak lagi melaksanakan PIN Polio, walaupun demikian tetap melaksanakan imunisasi rutin, dan benar-benar penyakit polio sudah hilang (dieradikasi) oleh dunia.
Oleh karena itu diminta kepada kepala daerah, bisa memaksimalkan pelaksanaannya karena merupakan tanggungjawab utama dari kabupaten/kota, mulai teknis sampai kepada dukungan operasional anggaranya, baik yang bersumber dari APBD murni maupun dari dana hibah.
"Dan saat ini Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik untuk pelaksanan PIN Polio 2016 sudah ada, tinggal didukung dan didorong pemerintah kabupaten/kota, hal itu sesuai dengan surat edaran Menteri Dalam Negeri yang disampaikan kepada Gubernur maupun bupati/walikota untuk penggunaan DAK tersebut,"kata Syafriyal.
Guna menyukseskan program PIN Polio 2016, Syahriyal meminta kepada lapisan masyarakat khususnya para ibu-ibu yang memiliki balita, kiranya bisa datang ke Posyandu atau pos pelayanan kesehatan lainnya untuk mendapat imunisasi polio.
PIN Polio merupakan pemberian imunisasi tambahan polio kepada balita tanpa memandang status imunisasi polio sebelumnya, yang bertujuan untuk mengurangi resiko penularan vieus polio yang datang dari negara lain.
"Selain itu juga untuk memastikan tingkat kekebalan masyarakat terhadap penyikit polio cukup tinggi dan memberikan perlindungan secara optimal dan merata pada Balita terhadap kemungkinan munculnya kasus polio,"ujarnya.
PIN Polio di Provinsi Kaltim siap dilaksanakan di 10 kabupaten/kota dengan data sasaran 338.759, usia 0-59 bulan, sementara Pos PIN 4.609 Pos Palayanan. Saat ini sudah dipersiapkan vaksin polio sebanyak 20.320 vial (1 vial bisa dipergunakan untuk 17 balita) dan sebagian sudah didistribusikan ke kabupaten/kota.(mar/hmsprov)
03 November 2016 Jam 00:00:00
Kesehatan
29 Mei 2017 Jam 00:00:00
Kesehatan
22 Maret 2013 Jam 00:00:00
Kesehatan
13 Januari 2021 Jam 10:16:41
Kesehatan
25 Mei 2020 Jam 21:30:06
Kesehatan
10 Februari 2014 Jam 00:00:00
Kesehatan
07 Juni 2023 Jam 22:28:17
Kegiatan Pemerintah
07 Juni 2023 Jam 22:21:42
Gubernur Kaltim
07 Juni 2023 Jam 18:07:32
Wakil Gubernur Kaltim
06 Juni 2023 Jam 20:22:45
Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
06 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Agama
24 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
15 April 2019 Jam 08:03:44
Dekranasda
29 September 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
20 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pertahanan Keamanan