SAMARINDA-Pemerintah Provinsi Kaltim dalam Visi Kaltim Maju 2018 bertekad memajukan kehidupan dan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang cerdas, terampil dan berdaya saing tinggi. Salah satu upaya dilakukan melalui program Kaltim Cemerlang (Cerdas, Merata, dan Prestasi Gemilang).
"Di era globalisasi dan berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) saat ini menuntut kemampuan daya saing. Kerena keunggulan SDM merupakan kunci daya saing yang akan menentukan siapa yang mampu menjaga kelangsungan hidup, perkembangan dan kemenangan dalam persaingan," kata Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak, akhir pekan lalu,
Dikatakan, pembangunan pendidikan di Kaltim selama ini sudah menunjukkan banyak kemajuan dengan dicapainya sejumlah prestasi. Hal ini ditunjukkan dengan Angka Partisipasi Kasar (APK) pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang sudah mencapai rata-rata di atas nasional.
"Namun demikian, keberhasilan itu tidak lantas membuat kita merasa sudah cukup puas, tapi bagaimana kedepan terus menghasilkan SDM-SDM yang handal dan berkualitas," katanya.
Berdasarkan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, pendidikan tinggi merupakan kewenangan Pemerintah Pusat dan pendidikan menengah menjadi kewenangan provinsi dan pendidikan dasar pada kabupaten/kota, Pemprov Kaltim tentu perlu dukungan semua pihak yang menciptakan dan percepatan peningkatan daya saing SDM.
Pemprov Kaltim memberikan apresiasi kepada pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam pembangunan di Kaltim yang selama ini, khususnya dalam menyelenggarakan pendidikan mulai dari tingkat dasar pendidikan anak usia dini (PAUD), TK, SD, SMP, SMA/SMK yang tersebar di kabupaten/kota se-Kaltim.
"Saya berharap ke depan Kaltim memiliki universitas unggulan dengan beberapa program studi, yang dapat membantu pemerintah melahirkan SDM yang berkualitas dan berdaya saing," pintanya.
Menurut Awang, penyelenggaraan pendidikan yang didorong oleh keinginan luhur untuk menjadikan generasi muda Kaltim ini akan lebih baik dan lebih maju lagi di masa yang akan datang. Diharapkan pula penyelenggaraan pendidikan berjalan pada jalur yang benar. Pengelolaan manajemen organisasi kependidikan lebih baik, ketersediaan para pengajar yang sesuai kompetensi dan profesional, prasarana dan sarana serta fasilitas pendidikan yang memadai, tidak perlu terlalu mendominasi tetapi saling mengisi dan bersaing secara sehat antarlembaga pendidikan.
"Pada prinsipnya, pemerintah juga tidak akan membeda-bedakan antara lembaga pendidikan negeri dengan swasta, semuanya sama mendapatkan pembinaan dan bantuan sesuai dengan kemampuan yang ada,"ujar Awang.
Sebagai bagian integral dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, lanjut Awang, pihak swasta juga memiliki tanggung jawab dan harus mampu tampil dalam memobilisasi perubahan sosial di dalam masyarakat.
"Pembangunan akhlak itu sangat penting dalam rangka menciptakan generasi bangsa yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang memiliki SDM handal dan berkualitas, profesional dan memiliki daya saing yang kuat di tengah kompetisi kehidupan global umat manusia saat ini,"kata Awang. (mar/sul/hmsprov)
28 Januari 2013 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
08 Februari 2017 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
28 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
25 Juli 2014 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
31 Januari 2023 Jam 22:28:31
Sumber Daya Manusia
07 Maret 2016 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
22 Maret 2023 Jam 14:30:39
Administrasi Pembangunan
21 Maret 2023 Jam 18:07:56
Gubernur Kaltim
21 Maret 2023 Jam 18:00:13
Administrasi Pembangunan
21 Maret 2023 Jam 17:54:22
Gubernur Kaltim
20 Maret 2023 Jam 22:54:58
Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
31 Agustus 2021 Jam 21:22:31
Kesehatan
21 April 2016 Jam 00:00:00
Kesehatan
17 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pelatihan, Kepegawaian
13 Juli 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
16 Mei 2014 Jam 00:00:00
Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian