Kalimantan Timur
Komisi VIII DPR-RI Kunjungi Kaltim

Serap Aspirasi dan Masalah Pembangunan

SAMARINDA - Mengisi reses masa persidangan pertama  tahun sidang 2015-2016, Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) melakukan kunjungan kerja ke Kaltim untuk menyerap aspirasi dan masalah pembangunan bidang agama, sosial, pemberdayaan perempuan, Badan Amil Zakat  maupun perlindungan anak. 

Rombongan Anggota Komisi VIII DPR RI dipimpin Hj Ledia Hanifa Amaliah yang  diterima Asisten Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim H Bere Ali bersama para  kepala dinas/badan dan lembaga terkait yang berlangsung di Ruang Tepian I Kantor Gubernur Kaltim, Senin (2/11).

Bere Ali mengatakan, setelah pemekaran wilayah, kini Kaltim terdiri atas 10 kabupaten/kota dan tentunya terus melakukan pembangunan dari berbagai bidang, baik infrastruktur, SDM melalui sektor pendidikan, kesehatan maupun dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat serta berupaya menurunkan angka kemiskinan.

"Pemprov Kaltim dengan berbagai program  terus berupaya menurunkan angka kemiskinan dan angka kemiskinan di daerah ini tinggal 6,31 persen. Harus diakui kemiskinan itu merupakan sumber dari segala permasalahan yang harus dituntaskan," kata Bere Ali.

Sementara untuk kegiatan kegamaan di Kaltim, Bere menjelaskan semua berjalan dengan baik, seperti pelaksanaan ibadah haji. Begitu pula dalam kerukunan umat beragama yang saling bertoleransi dan  saling menghormati agama yang  satu dengan agama yang lain.

"Di Kaltim sendiri sudah terbentuk beberapa forum keagamaan maupun  paguyuban masing-masing suku di Kaltim. Peran dan fungsinya  adalah  untuk menyatukan warga di Bumi Etam ini," ujarnya.

Sementara pimpinan rombongan Komisi VIII DPR Hj Ledia Hanifa Ameliah mengatakan, maksud dan tujuan kunjungannya ke Kaltim adalah untuk mencari masukan terkait pelaksanaan program pembangunan bidang-bidang yang ditangani Komisi VIII DPR. Yakni bidang agama, sosial, pemberdayaan perempuan, Badan Amil Zakat maupun perlindungan anak.

"Setelah kunjungan ini, tentu kami  banyak mengetahui permasalahan dan kendala yang dialami daerah dalam melaksanakan program pembangunan yang menjadi bidang Komisi VIII," kata Ledia.

Dalam pertemuan tersebut  juga dilakukan  dialog terkait masing-masing bidang dalam melaksanakan program,  bahkan sebelunya Komisi VIII DPR sudah mengirimkan pertanyaan-pertanyaan untuk diisi oleh masing-masing  kepala dinas/badan terkait. Sebelum meninggalkan Kota Samarinda, rombongan Komisi VIII DPR berkesempatan mengunjungi UPTD Dinas Sosial dan Kampus IAIN di Samarinda Seberang. (mar/sul/humasprov).

///FOTO : Asisten Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim H Bere Ali menyerahkan cendera mata kepada Pimpinan Rombongan Anggota Komisi VIII DPR RI dipimpin Hj Ledia Hanifa Amaliah.(fajar/humasprov)

Berita Terkait
Government Public Relation