Kalimantan Timur
Komitmen Eliminasi Malaria 7 Kabupaten Lintas Batas Diteken

Rakor Lintas Sektor/Lintas Program (yuvita/humasprovkaltim)

BALIKPAPAN - Setelah sehari sebelumnya dilaksanakan Monitoring Evaluasi (Monev), hari ini Rabu (20/11/2019) bertempat di Hotel Grand Senyiur dilaksanakan Rakor Lintas Sektor/Lintas Program dirangkai Kesepakatan Bersama Bupati 7 Kabupaten Lintas Batas dalam rangka eliminasi atau Bebas Malaria 2023.

Hadir memberikan sambutan, sekaligus membuka acara secara resmi, Wakil Gubernur Kalimantan Timur H Hadi Mulyadi. Setelah sebelumnya seluruh peserta mendengarkan laporan kondisi terkini endemis malaria di Provinsi Kalimantan Timur oleh Ketua Panitia Penyelenggara, yang juga Plt Kepala Dinas Kesehatan Dr H Muhammad Andi Ishak.

Disepakati dalam Rakor, perlu kerja keras atau komitmen bersama pemerintah daerah dan komponen masyarakat untuk menuju eleminasi atau bebas malaria. Apalagi terdata bahwa Penajam Paser Utara (PPU) yang merupakan calon ibu kota negara (IKN) tercatat rangking kelima endemis malaria di Indonesia.

Demikian pula terhadap keberadaan Pos Malaria perlu dimanfaatkan secara maksimal, termasuk pemanfaatan dana desa untuk penguatan penanggulangan malaria pada endemis tinggi. Pendek kata, semua elemen masyarakat harus bekerjasama baik dalam upaya promotif, preventif dan kuratif serta rehabilitatif.

"Kerjasama dan kerja keras diperlukan, apalagi PPU sebagai calon IKN ternyata rangking lima tertinggi di Indonesia. Komitmen atau penandatanganan 7 kabupaten dan kota harus ditindaklanjuti. Diimplementasikan secara riil dengan rencana tindak lanjut kabupaten dan kota yang menandatangani komitmen hari ini," tegas Hadi.

Percepatan eleminasi Malaria dalam bingkai penandatangan komitmen oleh 7 kabupaten. Terdiri Kabupaten Kutai Kartanegara, Paser, Kutai Timur, Kutai Barat,  Berau, PPU dan Mahakam Ulu. Adapun Samarinda, Balikpapan dan Bontang telah terlebih dahulu berkomitmen terhadap eliminasi malaria.

Sementara pejabat Kemenkes RI sekaligus narasumber dr Desriana Elizabeth Ginting mengemukakan perlunya kemitraan lintas sektor terpadu dalam pengendalian Malaria. 

Hadir Kepala Biro Kesra H Elto dan ratusan peserta Rakor Lintas Sektor/Lintas Program dirangkai Kesepakatan Bersama Bupati 7 Kabupaten Lintas Batas dalam rangka eliminasi Malaria.(inni/yuv/her/yans/humasprovkaltim).

Berita Terkait
Government Public Relation