Pemprov Kaltim Lepas Peserta KPN dan PPAN 2016
SAMARINDA - Pemprov Kaltim melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim melepas peserta Kapal Pemuda Nusantara (KPN) dan Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) asal Kaltim di Kantor Dispora Kaltim, Jumat (16/9).
Peserta yang mengikuti KPN dan PPAN sebanyak 6 orang, terdiri dari 3 orang mengikuti KPN dan 3 orang mengikuti PPAN. Peserta KPN direncanakan mulai sejak 4-19 Oktober 2016 dalam rangka Sail Selat Karimata 2016. Sedangkan peserta PPAN yang mulai berangkat bulan ini, yakni PPAN asal Kaltim yang akan berangkat ke Cina, dimulai sejak 18 September-2 Oktober 2016.
Kepala Dispora Kaltim diwakili Sekretaris Dispora Kaltim Fahrullah didampingi Kepala Bidang Kepemudaan Syahril mengatakan, meski program ini dibiayai pemerintah pusat melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), tetapi kegiatan ini bukanlah ajang rekreasi, sehingga diperlukan pemahaman terhadap kondisi daerah yang dikunjungi. Dengan begitu, ketika kembali ke Tanah Air maupun daerah dapat menjadi informasi bagi pemerintah daerah.
“Karena program ini mengeluarkan biaya yang mahal dan tidak semua pemuda mengikutinya, maka program tersebut harus betul-betul dimanfaatkan dengan baik, sehingga sekembalinya akan bermanfaat bagi daerah,” kata Fahrullah.
Banyak hal yang bisa diterima dalam program kegiatan ini, contohnya dari program PPAN yang ke Cina. Di Cina peserta bisa memanfaatkan bagaimana perkembangan perkebunan jeruk. Di mana, Indonesia merupakan Negara terbesar yang menerima impor jeruk dari Cina.
“Dengan kondisi geografis yang tidak jauh berbeda dengan Indonesia khususnya Kaltim, kita yakin apa yang dilakukan pekebun Cina dapat dilakukan pekebun Indonesia khususnya Kaltim. Bahkan, jika informasi tersebut dapat diimplementasikan di daerah, tidak menutup kemungkinan ke depan kita bisa memagangkan mereka kembali,” jelasnya.
Selain itu, mengenai peserta KPN yang akan berlayar sejak 4-19 Oktober 2016 diharapkan betul-betul memahami materi yang disampaikan para narasumber ketika di kapal maupun pada saat singgah ke masing-masing daerah yang dikunjungi. Karena ketika mengikuti kegiatan tersebut peserta KPN menerima berbagai materi terdiri dari materi kepemimpinan, mental dan wawasan kebangsaan.
“Kita harapkan peserta KPN juga bukan hanya jalan-jalan, tetapi bagaimana menyampaikan informasi tentang daerah sendiri ke daerah lain. Potensi yang ada di daerah ini diharapkan dapat disampaikan ke peserta yang lain, sehingga peserta lainnya dapat menyampaikan informasi tersebut ke daerah masing-masing. Misal, kita memiliki anggrek hitam di Kersik Luway Kutai Barat dan Karst Mangkalihat-Sangkulirang yang masih asri tak terjamah industri dan aktifitas ekonomi skala besar. Bahkan menyimpan jejak-jejak masa lalu manusia dengan adanya lukisan berbentuk tangan di dalam Goa Karst,” jelasnya.
Sementara, mengenai dua peserta PPAN lainnya, yakni yang akan berangkat ke India dan Jepang masih menunggu negosiasi yang dilakukan Kemenpora terhadap Negara yang akan dikunjungi. (jay/sul/humasprov)
12 Juni 2014 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
02 Agustus 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
25 Juni 2020 Jam 09:59:51
Kepemudaan dan Olahraga
15 Maret 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
05 Mei 2014 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
01 Mei 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
17 Agustus 2022 Jam 22:22:02
Agenda Pemerintah
11 Agustus 2020 Jam 22:48:14
Berita Acara
16 April 2016 Jam 00:00:00
Pemerintahan
06 Mei 2019 Jam 22:59:41
BUMD
08 April 2019 Jam 18:01:10
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa