Kalimantan Timur
Kritisi Banjir di Kaltim, Bere Ali Tegaskan Jangan Ragukan Komitmen Pemprov

Gubernur Kaltim H Isran Noor di salah satu daerah terdampak banjir di samarinda (ist)

SAMARINDA - Asisten Administrasi Umum Setprov Kaltim H Bere Ali menegaskan jangan meragukan komitmen dalam penanganan banjir. Karena, hingga saat ini Pemprov Kaltim terus berupaya mengatasi permasalahan tersebut. Bere Ali mengatakan permasalahan banjir di Kaltim menjadi perhatian serius DPRD Kaltim ketika Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Raperda Pertanganggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran (TA) 2018.

"Pemprov dari dulu sudah berupaya bagaimana mengatasi permasalahan banjir di Kaltim. Tak terkecuali di ibukota provinsi (Samarinda) dan itu terbukti. Karena itu, jangan ragukan komitmen kami," kata Bere Ali di Gedung Utama DPRD Kaltim, Senin (17/6/2019).

Bere Ali mengatakan, salah satu contoh yang telah dilakukan Pemprov Kaltim untuk mengatasi banjir adalah memberikan alokasi anggaran kepada Pemkot Samarinda untuk normalisasi banjir di ibukota. Dukungan melalui program normalisasi banjir di wilayah Lambung Mangkurat Samarinda terbukti berjalan baik. Termasuk dibeberapa titik yang sudah dilakukan pembangunan normalisasi di ibukota.

"Artinya, pemerintah memiliki komitmen yang tinggi untuk menyelesaikan permasalahan ini. Bahkan hingga sekarang terus dianggarkan," jelasnya.

Selain itu, masyarakat maupun dewan juga harus bijak menyikapi kondisi cuaca ekstrim. Karena, kondisi cuaca ikut mempengaruhi terjadinya bencana banjir. Misal, curah hujan sangat-sangat besar, maka debit air sungai maupun dipenampungan resapan air juga akan naik bahkan meluap. "Jadi, cuaca harus diperhatikan. sehingga permasalahan bukan menjadi kesalahan pemerintah. Tetapi bagaimana bijak menyikapi kondisi cuaca jadi perhatian bersama," ungkapnya. (jay/her/yans/humasprovkaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation