BALIKPAPAN - Para jemaah calon haji (calhaj) harus kembali menguatkan niat ibadah dan ikhlas menunaikan ibadah jangan justru sibuk beselfi dan belanja. Permintaan itu ditegaskan Pj Sekprov Kaltim Dr Hj Meiliana saat mewakili Gubernur Kaltim melepas 455 jemaah calhaj Kaltim yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 1 asal Balikpapan di Asrama Haji Batakan Embarkasi Balikpapan, Jumat (27/7).
Menurut dia, ibadah haji beda dengan umroh dan pelaksanaannya pun sudah diatur Kementerian Agama sejak awal keberangkatan, kegiatan amaliah (ibadah) hingga kembali ke tanah air. "Jadi saya ingatkan para jemaah setelah sampai di sana jangan sibuk beselfi dan belanja. Tapi kuatkan niat awal semata-mata untuk ibadah," kata Meiliana.
Meiliana mengingatkan para jamaah calhaj agar memahami dan mengikuti tata aturan atau prosedur kegiatan yang telah dibuat panitia penyelenggara haji. Terlebih menaati tata tertib dan disiplin calhaj selama menjalankan ibadah haji dengan menuruti dan memperhatikan arahan panitia yang mengurusi jamaah termasuk imbauan dan informasi yang disampaikan petugas haji melalui ketua rombongan dan ketua regu masing-masing.
Sebab diakuinya, tidak sedikit jamaah calon haji yang menggunakan waktunya tidak semata untuk ibadah tetapi jalan-jalan (rekreasi) dan membeli barang-barang atau keperluan yang tidak dibutuhkan.
Akibatnya mengganggu ibadah dirinya juga teman-teman satu rombongan bahkan merepotkan panitia dan petugas, karena tersesat maupun terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. "Pokoknya mulai saat ini (mau berangkat) hingga sampai di Madinah ataupun Mekkah terus ikuti instruksi dan arahan pimpinan regu dan rombongan. Jaga stamina dan kesehatan untuk selalu makan dan minum serta istirahat seperlunya sesuai anjuran dokter dan petugas kesehatan," harapnya.
Sementara itu Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kaltim H Sofyan Noor menyebutkan Embarkasi Balikpapan tahun ini akan memberangkatkan 5.785 calhaj plus 65 petugas haji terbagi dalam 13 kloter. "Embarkasi Balikpapan melayani pemberangkatan jemaah calhaj dari empat provinsi yakni Kaltim, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara," ujarnya.
Dia menambahkan jemaah calhaj kloter 1 asal Balikpapan yang dilepas perdana sebanyak 500 orang terdiri 455 calhaj dan lima petugas haji. Jamaah calon haji yang diberangkatkan dari Embarkasi Balikpapan terdiri dari Kaltim 2.626 calhaj (lima kloter khusus dan tiga kloter gabungan) dan Kaltara 418 calhaj (satu kloter dan 32 calhaj gabung Kaltim).
Sedangkan Sulteng 2.000 jamaah (empat kloter khusus dan satu gabungan) dan Sulut 741 orang (satu kloter khusus dan satu gabungan). Hadir melepas rombongan jamaah calhaj Kaltim kloter 1 asal Balikpapan, Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan dan Globalisasi Dr HM Slamet dan Kepala Biro Kesra Setdaprov Kaltim H Elto, Asisten Deputi Pembinaan Umat Beragama Pendidikan Agama dan Keagamaan Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan H Salman, pejabat Kantor Imigrasi dan Karantina serta wakil Kemenkum HAM. (yans/sul/ri/humasprov kaltim)
03 November 2020 Jam 23:50:11
Agama
01 September 2014 Jam 00:00:00
Agama
17 Juni 2013 Jam 00:00:00
Agama
25 April 2013 Jam 00:00:00
Agama
10 Juli 2015 Jam 00:00:00
Agama
08 April 2018 Jam 19:41:13
Agama
22 Januari 2023 Jam 20:27:58
Gubernur Kaltim
22 Januari 2023 Jam 20:25:08
Kegiatan Pemerintah
22 Januari 2023 Jam 20:22:58
Gubernur Kaltim
21 Januari 2023 Jam 20:19:29
Penataan dan Penguatan Organisasi
21 Januari 2023 Jam 20:16:39
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
02 Februari 2017 Jam 00:00:00
Pemerintahan
25 November 2021 Jam 13:49:23
Pemerintahan
10 Juni 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
20 Maret 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
18 Januari 2019 Jam 20:11:48
Ekonomi dan Pendapatan Daerah