Libur Lebaran Rumah Sakit Tetap Buka

13 Juni 2017 Jam 09:28:38 Humas Prov. Kaltim Kesehatan 1883 kali

SAMARINDA - Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim telah mempersiapkan seluruh rumah sakit, baik provinsi maupun yang ada di kabupaten/kota melalui dinas kesehatan masin-masing agar tetap buka untuk memberikan pelayanan kesehatan pada libur Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah.

Kepala Dinas Kesehatan Kaltim dr Rini Retno Sukesi menjelaskan, bukan rumah sakit saja yang akan tetap buka, tetapi pelayanan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang memikili Unit Gawat Darurat (UGD) nantinya juga akan tetap buka untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Oleh karena itu, pada saat libur lebaran mendatang rumah sakit dan Puskesmas-Puskesmas yang memiliki UGD akan tetap buka dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat," kata Rini Retno Sukesi saat memberikan laporan pada Rapat Koordinasi (Rakor) penyelenggaraan angkutan lebaran terpadu 2017 di Ruang Ruhui Rahayu Kantor Gubernur Kaltim, Senin (12/6).

Untuk memberikan pelayanan pada libur lebaran mendatang, Dinas Kesehatan Provinsi dan kabupaten/kota sudah berkoordinasi untuk menetapkan jadwal dan siapa-siapa petugasnya, baik untuk yang bertugas di rumah sakit maupun pada puskesmas-puskesmas. "Intinya, pada libur lebaran mendatang, rumah sakit maupun Puskesmas akan tetap buka untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," tegas Rini Retno.

Selain itu, lanjutnya, untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang sedang melakukan perjalanan pada arus mudik maupun arus balik lebaran, Dinkes Provinsi bekerjasama dengan Dinas Kesehatan kabupaten/kota nantinya siap menempatkan personilnya pada posko-posko yang telah dibentuk oleh Polda Kaltim, pada jalur jalan darat Samarinda - Balikpapan, Samarinda - Bontang dan Bontang - Sangata.

"Kita sudah berintegrasi dengan Polda Kaltim maupun stakeholders lainnya untuk mempersiapkan tenaga kesehatan, sarana prasarana lengkap dengan obat-obatan yang ditempatkan pada posko-posko yang didirikan Polda Kaltim pada jalur jalan darat untuk memberikan pertolongan kepada pemudik yang sakit maupun pertolongan pertama pada saat terjadi kecelakaan lalu lintas," papar Rini Retno Sukesi. (mar/sul/es/humasprov)