Kalimantan Timur
Menteri PUPR akan Bangun 75 Unit Rumah di Mahulu

 

SAMARINDA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan rumah khusus layak huni di wilayah perbatasan termasuk di Kaltim pada 2016.

Kepala Badan Pembangunan Perbatasan Daerah (BPPD) Kaltim Frederik Bid didampingi Kepala Bidang Peningkatan Pembangunan Infrastruktur, Agung Masuprianggono mengatakan bahwa pembangunan rumah khusus tersebut dibangun secara swadaya dengan penerima rumah tersebut dari berbagai kalangan seperti TNI/ Polri, petugas kesehatan seperti dokter, perawat, Pegawai Negeri Sipil (PNS), nelayan, masyarakat lokal setempat, masyarakat korban bencana serta masyarakat yang memerlukan penanganan khusus lainnya.

"Pembangunan direncanakan dimulai pada 2017. Rumah yang layak huni dibangun untuk warga negara Indonesia yang tinggal di perbatasan yang memang membutuhkan bantuan perumahan dari pemerintah," katanya.

Agung menyebutkan bahwa sebanyak 75 unit rumah dengan tipe 36 akan dibangun pada dua lokasi yakni di Kecamatan Long Apari sebanyak 50 unit dan Long Pahangai sebanyak 25 unit dengan anggaran yang dialokasikan sebesar Rp 11 miliar lebih.

"Kedua lokasinya berada di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu). Untuk tahun-tahun berikutnya, kami berharap akan ada wilayah lainnya di perbatasan yang akan dibangun rumah khusus oleh pemerintah pusat," katanya. (rus/sul/humasprov)

Berita Terkait
Government Public Relation