SAMARINDA - Teori ekonomi selalu mengaitkan bahwa pertumbuhan suatu wilayah akan berkorelasi dengan penurunan tingkat kemiskinan. Sebaliknya, perlambatan ekonomi suatu wilayah akan mendorong peningkatan angka kemiskinan. Namun tidak demikian di Kaltim.
Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak mengatakan, bahwa pertumbuhan ekonomi Kaltim telah mengalami kontradiksi minus 1,28 persen pada 2015 dan terus berlanjut hingga Juni 2016 dengan kontradiksi minus 1,15 persen.
Tingkat kemiskinan 2015 berada pada angka 6,23 persen atau mengalami penurunan dibandingkan 2014 yang berada pada angka 6,42 persen. Apalagi, hingga pertengahan 2016 telah menurun menjadi 6,11 persen.
"Untuk Kaltim, laju pertumbuhan ekonomi yang cenderung menurun ternyata diikuti oleh penurunan persentase penduduk miskin. Penurunan angka kemiskinan ini lebih disebabkan oleh berjalannya program pengentasan kemiskinan yang dilakukan pemerintah daerah," kata Awang Faroek Ishak dalam malam syukuran memperingati HUT Kemerdekaan ke-71 RI di Convention Hall Samarinda, Rabu (17/8) malam.
Menurut Gubernur, berbagai investasi yang dilakukan pemerintah dalam rangka pelayanan masyarakat dapat dirasakan dengan adanya peningkatan kemampuan ekonomi masyarakat dan penurunan persentase kemiskinan.
Pemprov Kaltim telah berupaya melakukan penanggulangan kemiskinan dengan membuat program-program yang bersifat mengurangi beban rumah tangga miskin pada kebutuhan pangan salah satunya melalui program beras sejahtera. Bidang pendidikan melalui program Beasiswa Kaltim Cemerlang, kesehatan melalui program Jamkesprov dan bantuan masyarakat miskin dalam bentuk pembangunan rumah layak huni.
"Pemerintah juga melakukan pembinaan dalam upaya peningkatan pemberdayaan perekonomian masyarakat kecil melalui program bimbingan teknis kewirausahaan, pembentukan Desa Tangguh Bencana, pelatihan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja, fasilitasi kemitraan usaha bagi UMKM, serta perluasan informasi kebutuhan pasar kerja," katanya. (rus/sul/humasprov)
21 Maret 2018 Jam 20:54:02
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
05 Februari 2013 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
13 September 2020 Jam 19:03:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
27 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
16 September 2013 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
27 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
22 September 2023 Jam 17:03:23
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 17:01:11
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:56:55
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:53:17
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:49:24
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
17 Desember 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
06 Desember 2020 Jam 13:12:56
Berita Acara
05 Juli 2023 Jam 22:10:28
Gubernur Kaltim
20 Juni 2020 Jam 17:43:43
Kesehatan
26 April 2019 Jam 14:26:48
Kegiatan Silaturahmi