Banyaknya program dalam bidang kesehatan menggunakan istilah-istilah, ternyata belum membuat masyarakat memahami makna dan maksud dari program pemerintah tersebut.
Karenanya, Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi meminta lembaga atau pun institusi yang membidangi masalah kesehatan intensif melalukan sosialisasi kepada masyarakat tentang istilah penting kesehatan.
"Ada istilah B2SA, juga Germas, ada juga stunting dan banyak lagi istilah lainnya. Yang saya yakin masyarakat tidak secara mudah memahami dan mengerti maksudnya," ungkap Wagub Hadi Mulyadi di hadapan ratusan mahasiswa, perawat dan perawat kesehatan jiwa peserta Seminar Kesehatan Jiwa di Aula Gedung Universitas Muhammadiyah Kaltim, Sabtu, 22 Oktober 2022.
Sebagai contoh lanjutnya, B2SA atau konsumsi makanan yang beragam bergizi seimbang dan aman, atau istilah dulu disebut empat sehat lima sempurna.
Artinya, pangan atau makanan yang dikonsumsi tidak perlu mahal dan susah dicari, tapi cukup memanfaatkan pangan lokal di sekitar, namun sudah mampu memenuhi unsur pola makan beragam bergizi seimbang dan aman atau B2SA.
Banyak jenis pangan yang memiliki kandungan karbohidrat selain beras, seperti jagung, ketela, singkong, jenis ubi-ubian dan jenis ketela.
Pangan lainnya ujarnya, bisa berasal dari sumber hayati produk pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan dan peternakan yang banyak dan mudah didapati di sekitar masyarakat.
"Itu bagian upaya menciptakan pola makan sehat melalui B2SA," jelas mantan legislator Karang Paci dan Senayan ini.
Selain itu, masih berkaitan pola hidup sehat melalui Germas, atau istilah dari Gerakan Masyarakat Hidup Sehat yang digaungkan pemerintah melalui Kementerian Kesehatan.
Pola Germas ini menurut orang nomor dua Benua Etam ini, sangat penting pada saat ini, dimana era modernisasi dan digitalisasi telah menciptakan generasi Mager atau malas gerak.
Diharapkan, melalui Germas atau Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, maka tercipta masyarakat yang memiliki budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku hidup kurang sehat.
"Sekali lagi saya minta kita semua giat mensosialisasikan istilah penting dalam kesehatan agar muncul masyarakat dan generasi sehat Kalimantan Timur," pinta suami Hj Erni Makmur ini. (yans/sul/adpimprov kaltim)
05 Maret 2023 Jam 23:08:08
Wakil Gubernur Kaltim
09 Juni 2022 Jam 20:22:22
Wakil Gubernur Kaltim
16 November 2022 Jam 08:51:19
Wakil Gubernur Kaltim
26 Desember 2022 Jam 06:30:15
Wakil Gubernur Kaltim
24 November 2022 Jam 22:35:11
Wakil Gubernur Kaltim
31 Agustus 2022 Jam 18:37:11
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 22:25:42
Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:26:57
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:25:15
Kaltim Berduka
03 Juni 2023 Jam 11:22:53
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:21:06
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
07 Maret 2016 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
16 September 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
05 November 2019 Jam 23:02:48
Kerjasama Pemerintahan
02 Juni 2016 Jam 00:00:00
Pemerintahan
01 Juli 2022 Jam 08:06:41
Ibu Kota Negara