SAMARINDA – Pemerintah menaruh harapan yang sangat besar pada jajaran Majelis Ulama Indonesia (MUI). Utamanya untuk memecahkan setiap permasalahan keagamaan dan kehidupan umat Islam di tengah masyarakat. Hal tersebut disampaikan Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak pada peresmian Kantor MUI Kaltim di kawasan Kampus II IAIN Samarinda, Senin (7/3).
Menurut dia, kehadiran MUI dan para alim ulama sangat penting dalam upaya memperbaiki dan membangun akhlak atau moral bangsa.
"Revolusi mental melalui pembangunan watak (character building) sangat penting.MUI bersama seluruh jajaran wajib mendukung dan menggaungkannya hingga ke lini paling bawah," harap Awang Faroek Ishak.
Bagi Awang gerakan nasional ini harus didukung seluruh pemangku kepentingan. Karena pemerintah ingin membangun manusia Indonesia yang berakhlak, berbudi pekerti dan berperilaku baik.
Diungkapkannya, bangsa Indonesia ingin memiliki peradaban yang unggul dan mulia.Namun peradaban demikian dapat dicapai dengan masyarakat yang baik (good society).
Karenanya, diharapkan MUI Kaltim dalam program kerja organisasinya bisa terus melakukan perbaikan, penyempurnaan kehidupan masyarakat sesuai dengan peran MUI sebagai ahli waris tugas para Nabi.Termasuk pemberi fatwa sekaligus pembimbing dan pelayan umat guna menegakkan amar ma'ruf nahi munkar.
Diakui Gubernur, saat ini masyarakat berada pada era globalisasi yang diwarnai dengan derasnya serbuan teknologi informasi dan komunikasi yang membuat dunia makin terbuka.
Pada kondisi zaman seperti ini lanjutnya, umat Islam dihadapkan pada tantangan yang luar biasa berat. Menurut dia, ditandai dengan mulai terindikasinya pergeseran nilai-nilai dasar kehidupan sebab masuknya budaya asing,
Selain itu, lunturnya penerapan adat-istiadat dalam masyarakat dengan mulai diabaikannya ajaran agama dan mementingkan kehidupan duniawi, hingga penyusupan paham-paham radikal mengatasnamakan agama.
"MUI sebagai pelopor gerakan tajdid (pembaharu, reformis).Juga, pelopor gerakan khairu ummah (umat dengan akhlak yang baik) serta pengemban kepemimpinan umat harus meningkatkan kinerja melalui revolusi mental masyarakat," tegas Awang.(yans/sul/hmsprov)
01 Desember 2021 Jam 22:41:23
Sosial
05 Juni 2018 Jam 19:42:46
Sosial
30 Juni 2021 Jam 22:08:22
Sosial
23 Juli 2014 Jam 00:00:00
Sosial
13 Desember 2016 Jam 00:00:00
Sosial
20 Juni 2014 Jam 00:00:00
Sosial
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
07 Juni 2023 Jam 22:21:42
Gubernur Kaltim
30 Agustus 2023 Jam 17:57:05
Gubernur Kaltim
04 November 2021 Jam 21:45:35
Energi dan Sumber Daya Mineral
13 Februari 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
18 Februari 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan