SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak mengatakan aneka ragam kebudayaan Kaltim mulai budaya pesisir, budaya pedalaman, budaya keraton serta obyek wisata museum akan terus dikembangkan sebagai upaya untuk manarik kunjungan wisatawan ke Kaltim baik lokal maupun mancanegara.
Seperti pengembangan objek wisata Museum Kutai Ing Martadipura, Muara Kaman yaitu situs kerajaan Hindu tertua di Indonesia di Gunung Brubus, Kecamatan Muara Kaman (Kukar). Dengan terus mempublikasikan keberadaan situs tersebut diharapkan umat Hindu di seluruh dunia bisa datang ke Kaltim.
"Kita harapkan wisata rohani dari umat Hindu dari seluruh dunia bisa datang ke Kaltim. Maka dari itulah bersama Pemprov Kaltim diminta semua bupati/walikota dapat membenahi infrastruktur dan konektivitas ke wilayah-wilayah tujuan wisatannya. Dengan begitu kita telah memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para wisatawan yang datang ke Kaltim," papar Awang Faroek Ishak pada pembukaan Festival Kesenian Rakyat Internasional VI dalam rangka Erau Adat Kutai 2018 yang digelar di Stadion Rondong Demang Tenggarong, Minggu (22/7).
Selain pembenahan obyek wisata Museum Kutai Ing Martadipura di Muara Kaman, Awang Faroek juga meminta kepada kepala daerah bisa membenahi museum yang ada di daerah masing-masing, seperti Museum Batiwakkal Gunung Tabur di Kabupaten Berau, Museum Sadurangas di Kecamatan Paser Balengkong Kabupaten Paser, sehingga para pengunjung mengenal bahwa pada jaman dulu pernah ada kerajaan-kerajaan itu.
"Dimana-mana di dunia museum dijaga dan dirawat dengan baik, begitu juga museum yang ada di Kaltim semuanya harus tetap dijaga dipertahankan sebagai bukti dan warisan para pendahulu, sehingga para generasi penerus bangsa, maupun para pengunjung mengetahui bahwa di daerah tersebut pernah berdiri kerajaan," kata Awang Faroek.
Beberapa daerah lain mungkin tidak memiliki museum, tetapi mereka memiliki obyek wisata alam yang indah termasuk kebudayan dengan ciri khas tertentu, seperti Kabupaten Kutai Barat dengan obyek wisata Kersik Luwaynya, Kabupaten Mahakam Ulu dengan keindahan alam batu dinding serta riam. Balikpapan dengan wisata pantai termasuk Bontang, Samarinda dengan wisata Sungai Mahakam.
"Kita harapkan semua obyek wisata yang ada di daerah kiranya bisa dikembangkan untuk meningkatkan kunjugan wisatawan ke Kaltim yang imbasnya bukan saja peningkatan pendapatan asli daerah tetapi juga berimbas pada peningkatan perekonomian masyarakat," kata Awang Faroek. (mar/sul/humasprovkaltim)
26 September 2019 Jam 21:54:11
Kebudayaan dan Pariwisata
31 Juli 2013 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
29 Agustus 2013 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
25 Maret 2019 Jam 18:03:38
Kebudayaan dan Pariwisata
03 November 2014 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
21 September 2013 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
20 Maret 2023 Jam 22:54:58
Gubernur Kaltim
20 Maret 2023 Jam 22:23:52
Wakil Gubernur Kaltim
19 Maret 2023 Jam 08:30:41
Wakil Gubernur Kaltim
18 Maret 2023 Jam 23:51:27
Pemilihan Umum
18 Maret 2023 Jam 23:44:21
Agama
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
23 November 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
25 Juli 2019 Jam 08:12:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
09 September 2016 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
21 Maret 2019 Jam 11:23:07
Sosial
08 Maret 2019 Jam 19:22:13
Ekonomi dan Pendapatan Daerah