Pakar siber Indonesia RIchardus Eko Indrajit menyarankan Pemerintah Indonesia menciptakan kekuatan sistem siber untuk ibu kota negara (IKN) baru di Kaltim dengan seluruhnya buah karya anak bangsa sendiri.
"Berani gak Indonesia membangun kekuatan siber sendiri. Dimulai dari IKN di Kaltim. Semua buatan kita. Kalau masih jelek gak apa-apa, kita perbaiki," kata Eko Indrajit saat menjadi narasumber pada Seminar Penguatan Sumber Daya Siber Nasional (SDSN) 2021 di Aula Makodam Vi Mulawarman, Kamis (16/9/2021).
Eko mengatakan keyakinan menggunakan hasil karya bangsa sendiri itu akan lebih menjamin keamanan sistem siber nasional, ketimbang bekerja sama dengan perusahaan asing atau intelijen negara lain.
Indonesia harus yakin mampu menyiapkan software, hardware, algoritma, provider dari kekuatan dalam negeri sendiri untuk membangun siber nasional yang kuat.
Ia pun meyakini, generasi muda Indonesia mampu memenuhi kebutuhan sistem siber yang kuat di IKN nanti.
"Saya sudah banyak bertemu anak-anak muda kita. Mereka sangat mampu dan bisa. Mereka hanya butuh kepercayaan, keberpihakan dan kesempatan. Mari kita mulai dari IKN," tegas Eko Indrajit lagi.
Dengan begitu, maka desain arsitektur ruang siber di ibu kota negara diharapkan akan lebih aman dan kokoh. Menurut Rektor Universitas Pradita itu, inilah saat yang tepat untuk membangun kekuatan siber Indonesia yang berdaulat dan mandiri.
"Ibaratnya, biar negara dibom, siber kita tidak hancur. Siber kita tidak rusak. Berdaulat dan mandiri," tandasnya lagi.
Dia sangat yakin, jika ide ini disampaikan kepada Presiden Joko Widodo, maka orang nomor satu di Republik Indonesia itu akan mendukung rencana tersebut.
Seminar dihadiri Pangkogabwilhan II Marsekal Madya TNI Imran Baidirus dan Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi, Wakil Ketua DPRD Kaltim M Samsun, akademisi, mahasiswa dan komunitas siber di Indonesia. Acara digelar secara luring dan daring. (sul/adpimprov kaltim)
17 Juni 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
25 Februari 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
01 Februari 2018 Jam 19:09:57
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
16 September 2016 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
19 September 2020 Jam 10:35:56
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
29 Mei 2023 Jam 14:31:31
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 10:05:26
Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 09:57:29
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
29 Mei 2023 Jam 09:53:48
Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 09:51:53
Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
06 Maret 2023 Jam 20:30:47
Wakil Gubernur Kaltim
13 Desember 2019 Jam 23:09:31
Perencanaan Pembangunan
01 Maret 2014 Jam 00:00:00
Agama
08 Maret 2019 Jam 19:15:55
Sosialisasi Masyarakat
11 Februari 2019 Jam 18:20:07
Perhubungan