SAMARINDA - Pemprov Kaltim dan PT Angkasa Pura I (persero) melakukan kerja sama pengoperasian Gedung VIP Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) di Sepinggan, Balikpapan. Kesepakatan bersama tersebut dibuat dan ditandatangani Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak selaku pihak pertama dan Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi disaksikan Plh Sekprov Kaltim Hj Meiliana, Kadis Perhubungan Kaltim Salman Lumoindong, Kepala Biro Ekonomi, Kepala Biro Umum dan Kepala Biro Humas, dan dari pihak PT Angkasa Pura I disaksikan Direktur Komersial dan Pelayanan, General Manager PT Angkasa Pura I Bandara SAMS di Balikpapan di Ruang Rapat Gubernur Kaltim, Kamis (1/3).
Gubernur memberikan apresiasi kepada PT Angkasa Pura I karena tidak saja mengelola Bandara Internasional SAMS di Sepinggan Balikpapan, tetapi juga bekerjasama mengoperasikan gedung VIP Bandara Internasional SAMS, bahkan juga direncanakan mengelola Bandara Internasional APT Pranoto Samarinda.
Gubernur menawarkan kerja sama untuk mengelola Bandara Kalimarau dan Bandara Maratua di Pulau Maratua. Keduanya di Kabupaten Berau. Dukungan dana besar juga dikucurkan dari APBD Kaltim untuk kedua bandara tersebut. "Silahkan jika PT Angkasa Pura I berkenan. Kita segera tindaklanjuti dengan memorandum of understanding (MoU)," kata Awang.
Sementara Faik Fahmi mengatakan saat ini pihaknya telah mengelola 13 Bandara di seluruh Indonesia, salah satunya Bandara Internasional SAMS di Balikpapan. Saat ini Bandara Internasional SAMS di Balikpapan merupakan bandara utama, salah satu bandara terbaik dunia dan menjadi prioritas. "Untuk bisa memberikan kontribusi lebih kepada kepada masyarakat dimana kita beroperasi tentu saja meningkatkan koordinasi dan kerjasama dengan seluruh stakeholders yang ada termasuk dengan Pemprov Kaltim," kata Faik Fahmi.
Ditambahkan, pemerintah bersama PT Angkasa Pura saat ini sangat konsern bagaimana mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya dalam membantu pemerintah menurunkan biaya logistik nasional, serta bagaimana bisa membangun konektivitas transportasi antarwilayah termasuk dalam mendukung peningkatan kegiatan pariwisata. "Semua itu harus kita dukung, karena ini salah satu target pemerintah yaitu 20 juta kunjungan wisatawan tahun 2020, dan untuk mewujudkannya tentu perlu dukungan stakeholders yang ada termasuk kami," ujarnya.
Lanjut Faik Fahmi perhatian khusus akan diberikan PT Angkasa Pura, karena dari 13 bandara yang dikelola semuanya rata-rata tumbuh trafik penumpangnya dan secara nasional pertumbuhannya rata-rata mencapai 6 persen. "Sementara Bandara Internasional SAMS di Balikpapan turun 1 persen dari tahun 2016 ke 2017. Ini menjadi perhatian kita, bagaimana trafik penumpang khususnya terkait turisme yang hanya 9 persen bisa meningkat lagi secara signifikan," kata Faik Fahmi. (mar/sul/humasprov)
20 Januari 2020 Jam 19:53:44
Kerjasama Pemerintahan
18 Oktober 2019 Jam 22:49:17
Kerjasama Pemerintahan
28 Februari 2018 Jam 19:26:07
Kerjasama Pemerintahan
16 April 2021 Jam 19:41:38
Kerjasama Pemerintahan
25 Oktober 2017 Jam 22:50:01
Kerjasama Pemerintahan
08 Februari 2022 Jam 19:31:48
Kerjasama Pemerintahan
03 Juni 2023 Jam 17:53:53
Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:26:57
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:25:15
Kaltim Berduka
03 Juni 2023 Jam 11:22:53
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:21:06
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
11 Januari 2017 Jam 00:00:00
Gubernur Kaltim
04 Februari 2013 Jam 00:00:00
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
29 Januari 2016 Jam 00:00:00
Pemerintahan
12 Desember 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
12 Juni 2014 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah