SAMARINDA - Pembangunan dua menara telekomunikasi di Kabupaten Kutai Timur telah rampung 100 persen. Menara ini dibangun untuk membuka keterisoliran akses jaringan telekomunikasi di daerah terpencil.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim Abdullah Sani melalui Kepala Bidang Pos dan Telekomunikasi Atmadji mengatakan bahwa pada 2016, Diskominfo telah bekerjasama dengan TNI AD membangun 3 menara telekomunikasi di Desa Long Poq, Kecamatan Muara Ancalong dan Desa Mekar Baru, Kecamatan Busang, Kabupaten Kutai Timur serta di Desa Besiq, Kecamatan Damai, Kabupaten Kutai Barat.
"Dari tiga menara yang dibangun, hanya dua menara yang sudah mencapai 100 persen, yakni menara yang di Kabupaten Kutai Timur. Sedangkan pembangunan satu menara di Kutai Barat progres pengerjaannya sudah mencapai 80 persen," kata Atmadji.
Atmadji menyebutkan, pembangunan menara telekomunikasi di Kutai Barat itu diperkirakan rampung pada akhir November.
"Kita akan terus pantau perkembangan pembangunan tower yang belum rampung itu. Dengan progres saat ini yang sudah mencapai 80 persen, kemungkinan besar target penyelesaian pada November akan tercapai," katanya.
Mengenai agenda setelah pembangunannya terealisasi, Atmadji mengatakan bahwa Diskominfo akan mengadakan pertemuan dengan PT Telkomsel untuk membahas terkait pemasangan pemancar signal agar bisa segera dioperasikan dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
"Kita akan agendakan pertemuan dengan PT Telkomsel, mudah-mudahan pada akhir tahun sudah bisa dioperasikan dan sudah tidak ada masalah dengan koneksi jaringan," katanya.
Perlu diketahui, Pemprov Kaltim melalui Diskominfo Kaltim sejak 2012 hingga 2016 telah membangun 14 menara telekomunikasi sebagai upaya membuka keterisolasian bidang telekomunikasi.
Empat belas menara itu terdiri dari 5 di Provinsi Kaltara (sewaktu masih bergabung dengan Kaltim) dan 6 di Provinsi Kaltim. Untuk Kaltara yakni di Desa Long Apung, Desa Agung Baru dan Desa Long Nawang di Kabupaten Malinau serta 2 menara di desa Long Layu Kabupaten Nunukan. Sedangkan di Kaltim terdapat di Desa Tiong Ohang, Desa Long Apari, Desa Long Lunuk di Kabupaten Mahulu, Desa Muara Telake di Kabupaten Paser, Maloy di Kabupaten Kutim serta Kelay di Kabupaten Berau, Desa Long Poq, Desa Mekar Baru di Kabupaten Kutai Timur dan di Desa Besiq Kabupaten Kutai Barat.
Untuk tahun 2017, Diskominfo Kaltim mengusulkan dukungan anggaran dari pemerintah pusat melalui APBN untuk pembangunan menara telekomunikasi kawasan perbatasan dan wilayah kemaritiman atau pulau terluar sekaligus untuk meningkatkan pertahanan dan keamanan negara di kawasan strategis nasional.
Pembangunan menara tersebut diusulkan di Kecamatan Long Pahangai dan Kecamatan Long Apari, Kabupaten Mahakam Ulu. Sedangkan wilayah kemaritiman diusulkan pembangunannya di Kecamatan Maratua, Kabupaten Berau. (rus/sul/humasprov)
25 Oktober 2016 Jam 00:00:00
Komunikasi dan Informatika
28 November 2015 Jam 00:00:00
Komunikasi dan Informatika
10 April 2013 Jam 00:00:00
Komunikasi dan Informatika
07 Oktober 2016 Jam 00:00:00
Komunikasi dan Informatika
27 November 2015 Jam 00:00:00
Komunikasi dan Informatika
13 Juni 2014 Jam 00:00:00
Komunikasi dan Informatika
22 Januari 2023 Jam 20:27:58
Gubernur Kaltim
22 Januari 2023 Jam 20:25:08
Kegiatan Pemerintah
22 Januari 2023 Jam 20:22:58
Gubernur Kaltim
21 Januari 2023 Jam 20:19:29
Penataan dan Penguatan Organisasi
21 Januari 2023 Jam 20:16:39
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
18 Februari 2013 Jam 00:00:00
Penanggulangan Bencana
10 Agustus 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
21 Juli 2020 Jam 22:17:17
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
26 Agustus 2018 Jam 13:08:00
Kolom Minggu
02 Desember 2022 Jam 15:01:32
Gubernur Kaltim