*Gubernur Hadiri Dharma Santhi Provinsi Kaltim Tahun Baru Saka 1935
SAMARINDA–Kaltim merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki masyarakat heterogen, terdiri dari bermacam etnis dan suku bangsa, yang tetap bersatu dalam empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Termasuk penganut agama Hindu yang banyak dianut warga Bali, yang sudah ada sejak lama di Kaltim.
Demikian dikatakan Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak, dalam sambutannya pada acara Dharma Shanti Provinsi Kaltim Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1935 yang mengangkat tema "Dengan Persaudaraan Kita Bangun Kebersamaan" di Ballroom Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, Sabtu (30/3) malam.
“Ada tema yang sangat bagus dalam Dharma Shanti Provinsi Kaltim tahun ini. Dimana tema tersebut sesuai dengan program dan slogan yang terus menerus didengungkan, yakni
"Membangun Kaltim untuk Semua", dimana pembangunan dilaksanakan secara inklusif dengan tidak membeda-bedakan suku bangsa dan agama, dengan tujuan utama pemerataan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kaltim,” kata Gubernur Awang Faroek.
Menurut dia, warga Bali di Kaltim yang datang melalui program transmigrasi maupun secara mandiri dengan migrasi, mempunyai peranan penting dalam pelaksanaan pembangunan di Kaltim. Ditambah adanya ikatan historis yang kuat antara Kaltim dengan agama Hindu, karena kerajaan Hindu pertama di nusantara, yakni Kerajaan Kutai terletak di Muara Kaman, Kutai Kartanegara.
“Hampir di semua lapisan masyarakat Kaltim ada orang Bali. Saya memberikan apresiasi kepada orang Bali di Kaltim karena mereka selalu menunjukkan sikap simpatik dan penuh kedamaian. Keberhasilan pembangunan di Kaltim juga tidak terlepas dari partisipasi orang Hindu dan Bali yang ada di Kaltim,” jelasnya.
Ditambahkannya, Kaltim yang sedang mengembangkan sektor pariwisata sebagai bagian dari sumber daya alam terbarukan (renewable resources) untuk menjadi sektor unggulan, ingin belajar dan menjadi seperti Bali yang mampu hidup dan berkembang dari sektor pariwisata.
“Kaltim memiliki potensi wisata yang luar biasa. Saat ini kita berusaha untuk membangun dan membenahi infrastruktur penunjang sektor pariwisata. Saya minta kepada warga Bali yang ada di Kaltim agar dapat menularkan best practice pariwisata Bali,” harapnya.
Awang mengungkapkan dirinya juga sudah meminta Pemprov Bali untuk melakukan promosi pariwisata bersama Kaltim. Terlebih dengan akan digelarnya Festival Derawan September mendatang dan menjadi rangkaian Sail Komodo 2013.
Kepada Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kaltim dan kabupaten/kota, Gubernur Awang Faroek mengimbau agar dapat membantu Pemprov dan kabupaten/kota, dengan cara menginventarisir warga Bali yang ada di Kaltim terkait dengan kepemilikan e-KTP.
“Pemerintah daerah perlu data yang akurat. Melalui kepemilikan e-KTP kita dapat mengetahui jumlah penduduk dan pekerjaan mereka, sehingga dapat terlihat jumlah angka pengangguran dan kemiskinan di Kaltim, untuk kemudian ditindaklanjuti dengan program penanganan pengentasan kemiskinan dan penurunan angka pengangguran di Kaltim,” imbaunya.
Turut hadir dalam Dharma Shanti Provinsi Kaltim Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1935, diantaranya Danrem 091/ASN Brigjen TNI Gadang Pambudi, Direktur Urusan Agama Hindu, Ditjen Bimas Hindu Kemenag Ketut Lancar dan Ketua PHDI Pusat Mayjen TNI (Purn) Sang Nyoman Suwisma. (her/hmsprov).
//Foto: POTENSI WISATA. Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak disambut hangat umat Hindu. (heru/humasprov kaltim).
22 Maret 2014 Jam 00:00:00
Agama
16 April 2014 Jam 00:00:00
Agama
04 Maret 2022 Jam 20:39:07
Agama
28 Agustus 2019 Jam 22:10:00
Agama
24 Juli 2014 Jam 00:00:00
Agama
05 Juni 2019 Jam 17:28:57
Agama
07 Agustus 2022 Jam 22:11:30
PKK
07 Agustus 2022 Jam 22:05:22
Sumber Daya Manusia
07 Agustus 2022 Jam 21:58:01
PKK
07 Agustus 2022 Jam 21:57:37
Pertanian dan Ketahanan Pangan
07 Agustus 2022 Jam 21:52:15
Gubernur Kaltim
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
08 Mei 2020 Jam 16:19:57
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
08 Mei 2013 Jam 00:00:00
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi
27 Januari 2020 Jam 15:05:33
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
20 Januari 2020 Jam 19:40:53
Kegiatan Pemerintah
25 Juli 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan