SAMARINDA - Terkait kebijakan pemerintah pusat yang akan meluncurkan program baru yaitu Desa Online, Pemprov Kaltim melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kaltim mengharapkan Kaltim mendapatkan kuota yang besar. Mengingat sebaran desa-desa di wilayah Kaltim memang masih ada beberapa desa yang belum terjangkau oleh jaringan internet.
Kepala BPMPD Kaltim HM Jauhar Effendi mengatakan, Badan Penelitian dan Pengembangan Informasi Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi menjanjikan Provinsi Kaltim salah satu provinsi yang akan mendapatkan program Desa Online.
"Adapun manfaat dari program Desa Online ini antara lain agar program-program yang ada bisa disebarluaskan kepada masyarakat secara cepat termasuk pelayanan yang akan diberikan. Begitu pula potensi desa yang dimiliki dan apabila ada persoalan-persoalan pada tingkat atas baik kecamatan, kabupaten, provinsi maupun pemerintah pusat bisa merespon dengan cepat," kata Jauhar Effendi, Jumat (29/7) lalu.
Menurut dia, program baru yang akan diluncurkan pemerintah pusat tentu sangat bagus, dan idealnya semua desa di Tanah Air harus online, tetapi harus dipahami jumlah desa yang cukup banyak, belum lagi infrastruktur dan sumber daya manusia aparat desa yang sangat terbatas.
“Karena itu, diharapkan program desa online ditujukan kepada desa-desa yang memang harus segera dibantu, supaya mereka tidak jauh tertinggal dengan desa-desa lainnya," jelas Jauhar.
Terkait kuota untuk masing-masing provinsi, lanjut Jauhar memang belum diketahui. Meski demikian diharapkan Kaltim bisa mendapatkan jatah yang sebanyak-banyaknya untuk program Desa Online ini.
"Kita berharap Kaltim bisa mendapatkan kuota yang cukup besar, karena manfaat dengan adanya Desa Online juga sangat besar. Misal jika ada inovasi-inovasi yang diciptakan oleh desa lainnya, tentu bisa dicontoh. Prinsipnya ATM (Amati, Tiru dan Modifikasi) jadi tidak perlu nol lagi. Kalau ada desa yang lebih maju mengapa programnya tidak dicontoh? Tapi tentu harus disesuaikan dengan kondisi lapangan," papar Jauhar. (mar/sul/es/humasprov)
05 September 2016 Jam 00:00:00
Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
24 September 2019 Jam 22:09:28
Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
30 Agustus 2016 Jam 00:00:00
Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
22 Juli 2022 Jam 10:35:23
Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
07 Desember 2013 Jam 00:00:00
Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
26 Januari 2023 Jam 13:48:45
Wakil Gubernur Kaltim
24 Januari 2023 Jam 13:38:15
PKK
24 Januari 2023 Jam 13:35:08
Wakil Gubernur Kaltim
24 Januari 2023 Jam 07:35:37
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
27 Juni 2013 Jam 00:00:00
Prestasi
08 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
07 Juli 2020 Jam 22:08:23
Penanggulangan Bencana
05 Januari 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
30 Juni 2021 Jam 21:54:53
Kunjungan Kerja