Kalimantan Timur
Pemprov Dukung Peningkatan Kapasitas Perempuan Kaltim

SAMARINDA –  Pemerintah Provinsi Kaltim mendukung peningkatan kapasitas perempuan untuk senantiasa berkembang dalam meningkatkan kepercayaan diri,   memiiki keyakinan dan semangat yang tinggi untuk berpartisipasi di segala bidang pembangunan.
Hal ini dikemukakan Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPP-KB) Kaltim, Dra Hj Ardiningsih mewakili Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak pada Workshop/Capacity Building Peran dan Posisi Perempuan di Bidang Organisasi Masyarakat Provinsi Kaltim, Kamis (30/5).
Pada kegiatan kerjasama dengan Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Kaltim yang mengangkat tema; “Peningkatan Peran Perempuan dalam Mewujudkan Kaltim Bangkit 2013” itu, Ardiningsih mengatakan, di Kaltim saat ini terdapat banyak organisasi kemasyarakatan dengan spesifikasinya masing-masing, misalnya ada yang bergerak di bidang kesehatan dan sosial.
“Antara lain ada Forum Odapus atau pemerhati penyakit lupus dan Forum Peduli Anak Berkebutuhan Khusus. Ternyata organisasi mereka ini telah bergerak, berinovasi dan melaksanakan kegiatannya dengan baik, seperti misalnya mereka telah melakukan sosialisasi tentang penyakit lupus yang belum banyak diketahui masyarakat. Juga tentang anak berkebutuhan khusus serta perlindungan anak yang belum bgitu banyak dikenal,” katanya..
Ardiningsih berharap, program-program organisasi kemasyarakatan yang bernilai positif itu perlu terus dijalanan dan dikembangkan dengan baik.Tidak hanya pada lingkup terbatas di mana organisasi itu berada, tetapi hingga mencakup masyarakat luas hingga kabupaten/kota lainnya.
“Karena itu organisasi kemasyarakatan perlu turun ke bawah memperkenalkan program mereka dan mengatasi persoalan-persoalan yang ada sesuai dengan konteks keorganisasian mereka. Misalnya pada bidang kesehatan, organisasi itu harus fokus memperhatikan masalah kesehatan. Kita lihat sekarang ini banyak anak-anak kecil sudah berkacamata. Nah itu masalah kesehatan, apa yang bisa mereka lakukan dari mencari penyebab hingga penanganannya agar pendidikan anak tidak terganggu,” jelas Ardiningsih.
Sehubungan dengan itu dia menganggap penting dilaksanakannya workshop/capacity bilding tersebut dengan tujuan agar dapat ditingkatkan potensi dan kapasitas diri para peserta melalui keterampilan kepribadian dalam kepemimpinan, berkomunikasi dan motivasi diri guna mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender.
Selain itu juga dalam rangka mengidentifikasikan apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum tercapai oleh kaum perempuan dalam memperjuangkan peranan dan kedudukannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Workshop diikuti 70 orang peserta dari organisasi kemasyarakatan kaum perempuan yang bergabung pada BKOW Kaltim dan organisasi perempuan lainnya. Sedangkan pemateri ditampilkan Narasumber Nasional Dr Hj. Marwah Daud Ibrahim dari Lembaga Training Mengelola Hidup dan Merencanakan Masa Depan yang memaparkan materi tentang Kepemimpinan Perempuan, Tantangan dan Harapan, Nora Suzuki Makodompit MA dengan materi Komunikasi Efektif Mewujudkan Peran Perempuan dalam Pembangunan, dan Hj Siti Irawati dengan materi; Motivasi terhadap Perempuan dalam Menghadapi Tantangan untuk Meraih Sukses. (ina/hmsprov).

//Foto: KESETARAAN. Kepala BPP-KB Kaltim Dra Hj Ardiningsih menyampaikan sambutan pada pembukaan Workshop/Capacity Building. (johan/humasprov kaltim).

Berita Terkait
Government Public Relation