Seminar Pemberantasan Korupsi di Balikpapan
BALIKPAPAN - Wakil Gubernur Kaltim H Farid Wadjdy mengatakan, Pemprov Kaltim terus melaksanakan pencegahan dan pemberantasan tindak pidana Kolusi,Korupsi dan Nepotisme (KKN) demi terciptanya pemerintahan yang bersih dan berwibawa.
“Bentuk keseriusan Pemprov Kaltim pada upaya pemberantasan korupsi ditandai dengan pelaksanaan Instruksi Presiden terkait rencana aksi daerah pada pencegahan korupsi dengan menerapkan prinsip-prinsip tata pemerintahan yang baik,” kata Farid Wadjdy saat menghadiri Seminar Anti Korupsi yang diselenggarakan Forum Masyarakat Anti Korupsi (Formak) di Balikpapan, Rabu (29/5).
Prinsip tata pemerintahan yang baik lanjut Farid, diantaranya meningkatkan pelayanan publik, memberantas pungutan liar serta bersama-sama DPRD melakukan pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya kebocoran keuangan negara yang bersumber dari APBN maupun APBD.
Sedangkan kebijakan percepatan pemberantasan korupsi diarahkan pada penerapan sistem manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dan keuangan daerah yang transparan dan akuntabel dalam mendukung kinerja serta menyelenggarakan tata pemerintahan yang baik.
“Pemprov juga mengoptimalkan reward and punishmend terhadap kinerja aparatur dalam pemberantasan korupsi ini. Kami juga melakukan kerjasama dalam pencegahan korupsi secara konsisten dan berkesinambungan serta memperbaiki dan menyempurnakan sistem mekanisme dan pelayanan publik,”ujarnya.
Setelah dilaksanakan berbagai upaya pencegahan lanjut dia, belakangan ini sudah mulai terasa terjadinya perubahan, khususnya dengan meningkatnya akuntabilitas dan transparansi pelaksanaan pemerintahan dengan kegiatan pelaksanaan penerapan managemen berbasis kinerja.
Meningkatnya akuntabilitas, seiring dengan menurunya penyimpangan pada proses pengadaan barang dan jasa, terfasilitasinya pengaduan masyarakat serta terciptanya manajemen pemerintahan yang efektif dan efisien.
Upaya lain yang dilakukan adalah dengan memperkuat komitmen untuk mewujudkan Kaltim menjadi Island of Integrity dengan dilaksanakan pencanangan pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) pada 22 Oktober 2012 lalu.
“Upaya kita mencapai ZI menuju WBK didukung sejumlah pihka terkait. Dukungan ini tentu akan memberikan dampak positif terhadap reformasi birokrasi yang juga gencar kita lakukan,” tegas Farid.
Mendukung rencana ini, Pemprov telah menyiapkan Road Map Reformasi Birokrasi dan Road Map Penataan Kelembagaan dan SDM Aparatur, serta terus melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan reformasi birokrasi.
“Hasilnya, dalam dua tahun berturut-turut laporan keuangan Pemprov Kaltim berhasil memperoleh opini penilaian BPK RI Wajar Dengan Pengecualian (WDP). Diharapkan pada 2013, Kaltim mampu mencapai predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” yakin Farid.
Seminar anti korupsi bertema “Membangun Pemerintahan yang Bersih dan Bebas KKN” tersebut menghadirkan nara sumber Nanang Farid Syam dari KPK Bidang Jaringan Antar Lembaga, AKBP Edgar D Sidik (Kasat Tipikor Polda Kaltim), Edhi Nursapto (Koordinator Asintel Kejakswaan Tinggi Kaltim) dan Penasehat Formak Kaltim, Piatur Pangaribuan. Hadir juga dalam seminar tersebut Walikota Balikpapan, H Rizal Effendi. (sar/hmsprov).
//Foto: Wakil Gubernur Kaltim, H Farid Wadjdy saat menghadiri Seminar Anti Korupsi yang diselenggarakan Forum Masyarakat Anti Korupsi (Formak). (Sarjono/humasprov kaltim).
10 Desember 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
23 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
16 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
21 November 2017 Jam 09:08:08
Pemerintahan
26 Agustus 2013 Jam 00:00:00
Pemerintahan
10 Februari 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
22 September 2023 Jam 17:03:23
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 17:01:11
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:56:55
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:53:17
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:49:24
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
12 Oktober 2019 Jam 23:19:46
Peternakan
31 Juli 2019 Jam 22:04:03
Peternakan
04 Juni 2018 Jam 21:12:47
Pembangunan
28 Oktober 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan