Kalimantan Timur
Pencanangan Puslatda Sentralisasi PON XX Papua, Gubernur Bangga Prestasi Olahraga Kaltim

foto:rian/humasprovkaltim

SAMARINDA – Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor mencanangkan Pemusatan Pelatihan Daerah (Puslatda) Sentralisasi PON XX Papua. Pencanangan dilakukan di  halaman parkir Gedung KONI Kaltim, Jalan Kesuma Bangsa Samarinda, Rabu (7/7/2021). 

Pencanangan ditandai penyerahan bendera Pataka Ruhui Rahayu oleh Gubernur Isran Noor kepada Ketua Umum KONI Kaltim Dr H Zuhdi Yahya, selanjutnya diserahkan kepada Komandan Puslatda Sentralisasi Dr H Andi Harun, yang juga wali kota Samarinda.  

Upacara pencanangan diikuti perwakilan atlet Kaltim dari 364 atlet untuk 36 cabang olahraga (cabor), dihadiri ketua DPRD Kaltim, pimpinan OPD lingkup Pemprov Kaltim, rektor perguruan tinggi, Ketua Panitia Pencanangan Puslatda Sentralisasi H Rusdiansyah Aras, pelatih dan ofisial teknik PON XX Papua.

Puslatda kali ini mengusung jargon “Melangkah Bersama Menuju Prestasi Emas PON XX Papua” dilaksanakan 8 Juli – 30 September 2021. Puslatda terbagi di Samarinda, Tenggarong, Balikpapan dan Berau sesuai cabor yang dilombakan. 

Prestasi olahraga Kalimantan Timur bagi Gubernur Isran Noor, tidak diragukan lagi, baik di ajang regional, nasional bahkan internasional. 

Namun demikian lanjutnya, prestasi yang diperoleh maupun akan diperjuangkan hanya bisa diraih jika para atlet memiliki disiplin latihan yang baik dan teratur. 

"Kunci prestasi emas kita adalah keyakinan, semangat, optimis, percaya diri dan disiplin berlatih," kata mantan Bupati Kutai Timur ini menyemangati para atlet, pelatih dan ofisial Kaltim PON XX Papua.

Isran Noor menyatakan kebanggaan dirinya atas prestasi atlet Benua Etam selama ini, tidak terkecuali di ajang PON. Dimana, Kaltim sukses menorehkan prestasi emas dan cemerlang, khususnya menjadi yang  terbaik di luar Pulau Jawa. 

"Berkali-kali kita masuk lima besar. Saya bangga, rakyat Kaltim bangga, kita semua sangat bangga. Tunjukkan kembali kebanggaan kita di Papua, raih prestasi emas. Berikan prestasi terbaik kalian untuk Kaltim," seru oang nomor satu di pemerintahan Kaltim itu memberi semangat.  

Gubernur Isran pun optimis prestasi atlet Kaltim akan lebih baik. 

"Ini sudah 100 persen, dan saya optimis. Orang seperti saya selalu optimis," tegasnya usai meninjau klinik dan fitness centre Puslatda Sentralisasi PON XX Papua di Komplek Gedung KONI Kaltim.

"Waktu tinggal tiga bulan. TC harus maksimal dan memanfaatkan sumber daya seoptimal mungkin. Fasilitas dan sarana latihan, juga fasilitas kesehatan sangat mendukung. Saya lihat sudah sesuai, semoga ini semakin memacu atlet untuk terus bersemangat mengikuti Puslatda," harap Isran. 

Ketua Umum KONI Kaltim Dr H Zuhdi Yahya menyebutkan kontingen Benua Etam akan bertanding pada 36 cabang olahraga (cabor) dengan 369 atlet didukung pelatih 98 orang dan ofisial teknik 16 orang. 

"Sehingga total kontingan Kaltim berjumlah 483 orang," sebutnya. 

Tempat pelaksanaan Puslatda terbagi di beberapa daerah, yakni Samarinda sebanyak 366 orang, Balikpapan 32 orang, Tenggarong 25 orang, Berau 20 orang dan luar Kaltim 42 orang. 

Puslatda merupakan hasil pra PON yang diikuti Kaltim pada 2019. Dimana, Kaltim telah meloloskan 36 cabor dari 37 cabor yang dipertandingkan.

"Perolehan Kaltim sebelumnya 47 medali emas, 59 medali perak dan 54 medali perunggu menduduki peringkat 4 nasional, setelah Jawa Barat, Jawa Timur dan DKI Jakarta," ungkap Zuhdi.

Pencanangan diakhiri dengan penandatanganan MoU untuk peningkatan prestasi atlet dalam masa Puslatda Sentralisasi. Kerja sama dilakukan antara KONI Kaltim dengan pimpinan instansi, lembaga dan rektor/direktur perguruan tinggi di Kaltim.  (yans/sdn/humasprov kaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation