SAMARINDA - Tahun ini Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) Kaltim kembali membuka penerimaan siswa baru untuk tahun ajaran 2016/2017. Pendaftaran diharapkan dapat diketahui masing-masing Pengurus Provinsi (Pengprov) Cabang Olahraga (Cabor) agar selektif memilih atlet pelajar yang akan didaftarkan masuk ke SKOI Kaltim.
Pendaftaran penerimaan siswa baru dimulai sejak 1 April hingga 14 Mei 2016 bertempat di Komplek SKOI Kaltim di Stadion Utama Palaran Samarinda. Jumlah pelajar atau siswa mulai dari jenjang SMP dan SMA di sekolah tersebut sebanyak 440 orang.
“Kami terus berkoordinasi dengan Pengprov Cabor. Sedangkan untuk kuota penerimaan disesuaikan dengan jumlah siswa yang lulus tahun ini. Artinya, yang kami terima tentu tidak melebihi siswa yang lulus,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim Fachruddin Djaprie di Pendopo Lamin Etam, Selasa (19/4).
Penerimaan siswa diharapkan selektif, karena SKOI dituntut untuk membentuk calon atlet yang berkualitas dan memiliki kemampuan akademik yang baik. Apalagi saat ini Pemprov Kaltim berupaya membina atlet muda untuk dipersiapkan meraih prestasi di tingkat nasional dan internasional.
SKOI diharapkan dapat menerima calon siswa baru dari 34 cabor. Mereka yang lolos seleksi dari masing-masing cabor diharapkan betul-betul memiliki kompetensi atau bakat. Sehingga ketika mengikuti proses pendidikan di sekolah tersebut dapat menjalaninya dengan baik.
“Kami tidak ingin mereka yang lolos seleksi dari masing-masing cabor ada unsur subjektifitas, sehingga ketika menjalani pendidikan tidak mampu mengikuti, karena tidak memiliki fisik dan mental yang bagus. Karena itu, diharapkan calon siswa yang direkomendasikan dari Pengprov Cabor betul-betul yang terbaik,” jelasnya.
Sekolah yang operasionalnya dimulai sejak 2010 itu sudah banyak melahirkan atlet berprestasi. Tahun 2012 lalu di PON Riau anak-anak SKOI mampu menyumbang 11 persen atau 5 keping medali emas. “Tahun ini kita berharap prestasi tersebut dapat terulang di mana 42 atlet SKOI dan 24 alumni SKOI bergabung dalam 600 atlet Kaltim di Tim PON,” jelasnya. (jay/sul/humasprov
25 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
29 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
15 Mei 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
22 April 2015 Jam 00:00:00
Pendidikan
10 Mei 2022 Jam 19:25:44
Pendidikan
17 Oktober 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
17 Juni 2019 Jam 18:02:48
Perencanaan Pembangunan
05 Februari 2020 Jam 13:38:01
Siaran Pers
06 Juni 2017 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
05 Februari 2013 Jam 00:00:00
Kesehatan
20 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Sosial