SAMARINDA – Upaya penurunan angka kelahiran di Kaltim sejak awal program KB (keluarga berencana) dilakukan pada 1980-an terus mengalami peningkatan. Dimana, rata-rata anak yang dimiliki seorang ibu sampai berakhir masa reproduksinya empat hingga lima anak namun kini dua hingga tiga anak.
“Hasil Survei Demografi Kesehatan Indonesia tahun 2012 telah menunjukkan penurunan yang cukup signifikan dari seorang ibu memiliki anak empat hingga lima anak. Menurun hanya dua sampai tiga anak saja dari kondisi awal program KB di Kaltim,” kata Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim Jufri Yasin pada Desiminasi Grand Design Kependudukan Kaltim di Samarinda, Selasa (24/9).
Kondisi ini menunjukkan program Kependudukan dan KB saat ini sudah memberikan hasil yang cukup bermakna. Sesuai dengan tujuan program guna membantu keluarga termasuk individu dalam kehidupan berkeluarga guna mewujudkan keluarga berkualitas.
Proses keterkaitan kebijakan kependudukan dan pembangunan sosial ekonomi merupakan keterpaduan kebijakan yang menjadi bagian kebijakan pemerintah daerah dengan melaksanakan program pengendalian kelahiran melalui program KB.
Pertumbuhan penduduk diupayakan seimbang dengan pertumbuhan ekonomi, sehingga upaya untuk meningkatkan kesejahteraan penduduk khususnya dalam keluarga lebih mudah dicapai.
“Kependudukan dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan sangat terkait dalam upaya menanggulangi kemiskinan dan keterbelakangan penduduk. Diharapkan pertumbuhan penduduk stabil dengan angka kelahiran 2,1 atau dua anak cukup terus dikampanyekan,” harap Jufri.
Sementara itu Kepala Bidang Kependudukan Muhammad Hatta mengemukakan rancangan induk (grand design) dapat menjadi pedoman bagi lembaga pemerintah dalam perencanaan pembangunan yang berwawasan kependudukan khususnya kabupaten/kota.
Desiminasi grand design diikuti 50 peserta dihadiri Kasubdit Fasilitasi Pemaduan Kebijakan Pengendalian Penduduk BKKBN Pusat Syaefuddin, sekaligus dilakukan penandatanganan kerjasama penyusunan grand design kependudukan antara Perwakilan BKKBN Kaltim dengan Universitas Mulawarman dan Kanwil Kementerian Agama Kaltim. (yans/hmsprov)
//Foto: Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim Jufri Yasin dan Rektor Unmul Zamruddin Hasid berjabat tangan seusai menandatangani kerjasama penyusuanan grand design kependudukan provinsi.(masdiansyah/humasprov kaltim)
12 Januari 2013 Jam 00:00:00
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
27 Juni 2019 Jam 22:06:23
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
12 Juni 2013 Jam 00:00:00
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
16 April 2014 Jam 00:00:00
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
06 Juli 2013 Jam 00:00:00
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
21 Januari 2013 Jam 00:00:00
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
31 Januari 2023 Jam 22:28:31
Sumber Daya Manusia
30 Januari 2023 Jam 22:26:01
Informasi dan Komunikasi
30 Januari 2023 Jam 22:23:44
Info Reformasi Birokrasi
30 Januari 2023 Jam 22:17:36
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
28 Agustus 2020 Jam 22:01:06
Kesehatan
20 Januari 2020 Jam 19:51:37
Pembangunan
14 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
08 Oktober 2022 Jam 05:35:12
Gubernur Kaltim
03 Desember 2013 Jam 00:00:00
Sosial