Peran Ulama Sangat Diperlukan Dalam Pembagunan
SAMARINDA-Partisipasi para alim ulama sangat diperlukan dalam pelakanaan pembangunan, khususnya di era otonomi daerah, dimana Pemprov Kaltim terus berupaya mempercepat laju pembangunan daerah.
Penegasan tersebut disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kaltim Drs HM. Saifi mewakili Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak, pada acara silaturahim ulama, mubaliqh-mubaliqhat dan ormas Islam se-Kaltim di Ruang Ruhui Rahayu Kantor Pemprov Kaltim, Sabtu (30/5).
Di sisi lain, kata Saifi, pembangunan masih dihadapkan dengan permasalahan penanggulangan kemiskinan dan pengangguran, memperbaiki derajat kesehatan, meningkatkan kualitas pendidikan, perbaikan lingkungan hidup, infrastruktur, lapangan usaha dan investasi, peningkatan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Permaslahan tersebut tentunya bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi memerlukan dukungan dan partisipasi dan seluruh komponen masyarakat, tidak terkecuali dari kalangan alim ulama yang dalam menjalankan profesinya sangat dekat dengan umat dan masyarakat di sekitarnya," jelas Saifi.
Dikatakan, melalui peran para alim ulama maka akan lahir insan-insan yang memiliki iman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan akhlak yang baik. Hal ini akan menjadi bekal dasar seseorang untuk dapat berkiprah dalam pembangunan.
"Pembangunan tidak hanya memerlukan insan-insan cerdas yang memiliki ilmu pengetahuan dan menguasai teknologi, tetapi lebih dari itu adalah yang beriman dan bertaqwa yang dalam setiap gerak dan langkahnya tidak terlepas dari tuntunan agama dan kedekatannya dengan Allah SWT. Insan yang demikian akan lahir melalui bimbingan para ulama," tandasnya.
Sebagai figur yang mendapatkan tempat yang terhormat dan dimuliakan didalam masyarakat, diimbau agar para alim ulama turut serta meningkatkan persatuan dan kesatuan serta ketertiban dan ketentraman di lingkungan masing-masing.
Hal ini penting untuk mencegah hal yang tidak diinginkan yang dapat mengganggu keharmonisan kehidupan umat bergama maupun kehidupan masyarakat umumnya.
Menurutnya, salah satu yang perlu mendapat perhatian antara lain munculnya kasus-kasus kekerasan berupa terorisme dan radikalisme yang mengancam keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa. Dan Kaltim merupakan salah satu daerah yang rawan.
"Karena itu diharapkan peran aktif para ulama dalam rangka turut melakukan pencegahan dini terorisme dan radikalisme demi menjaga keutuhan Negara Kasatuan Republik Indonesia (NKRI)," kata Saifi.
Di tempat yang sama, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kaltim, Hamri Has mengatakan, dekadensi moral sudah menjadi fenomena umum yang melanda umat manusia sekarang ini. Terutama peradaban barat yang menyuarakan kebebasan telah mendorong kerusakan moral yang luar biasa. Ironisnya budaya barat yang mendorong kerusakan moral itu kian meluas di negeri-negeri muslim.
"Akibatnya, budaya lokal masyarakat muslim terkontaminasi dengan budaya barat dan pada akhirnya budaya lokal mengalami kegoncangan dan semakin dekat dengan gaya hidup barat. Indonesia adalah salah satu korbannya," kata Hamri Has.
Menyikapi permasalahan tersebut Hamri Has mengajak agar masyarakat lebih peduli keadaan sekitar. Perkuat lingkungan dari pengaruh aktifitas yang merusak moral dan melanggar hukum serta norma agama.
"Dekadensi dan krisis moral telah melanda. Setiap hari banyak berita tentang narkoba, minuman keras dan narkoba yang merusak akhlak bangsa. Mempengaruhi semua golongan masyarakat mulai anak hingga orang tua dari desa ke kota, dari guru juga dosen. Perlu pengawasan ketat, dan hukuman diperberat," paparnya. (mar/sul/hmsprov).
//Foto: Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kaltim Drs HM. Saifi (baju putih). (umar/humasprov kaltim).
10 Agustus 2015 Jam 00:00:00
Agama
05 September 2014 Jam 00:00:00
Agama
28 September 2013 Jam 00:00:00
Agama
20 Juli 2021 Jam 15:50:46
Agama
14 Mei 2021 Jam 06:55:05
Agama
07 Juli 2017 Jam 08:06:32
Agama
02 Oktober 2023 Jam 22:37:43
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:33:50
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
02 Oktober 2023 Jam 22:31:41
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:23:12
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:19:56
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
16 Juni 2021 Jam 21:19:53
Rapat Koordinasi Pemerintah
01 Oktober 2018 Jam 19:37:04
Kepemudaan dan Olahraga
16 Agustus 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
08 Oktober 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
21 Maret 2016 Jam 00:00:00
Energi dan Sumber Daya Mineral