Kalimantan Timur
Percepat Koordinasi Dalam Penanggulangan Bencana

SAMARINDA-Koordinasi dan komunikasi merupakan upaya penting dalam percepatan penanggulangan bencana di daerah. Langkah ini akan terbantu setelah  Badan Penanggulnagan Bencana Daerah (BPBD) terbentuk di semua kabupaten/kota di Kaltim, kecuali Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu). .

"Kita berharap, Kabupaten Mahulu segera membentuk BPBD,"  jelas Kepala BPBD  Kaltim  Ir H Chairil Anwar, Senin (18/4).  

Belum terbentuknya BPBD di Kabupaten  Mahakam Ulu akan menghambat koordinasi dalam penanggulangan bencana   serta  penyaluran bantuan baik dari provinsi maupun pusat. Demikian pula dalam proses penganggarannya.

Walaupun belum terbentuk BPBD  Kabupaten Mahakam Ulu, BPBD provinsi selalu siap membantu daerah-daerah yang dilanda bencana, termasuk di Kabupaten Mahulu. 

Bupati dan wakil bupati definitif yang baru dilantik memang harus berbenah untuk melakukan pembangunan yang lebih baik ke depan. Pembentukan BPBD Mahulu kemungkinan masih kekurangan personil. Sebab tenaga-tenaga yang akan mengelola  BPBD haruslah benar-benar orang yang mampu dan cakap, bukan saja pada saat melakukan penanganan bencana, tetapi juga pada bidang lainnya. 

"Walaupun demikian kita terus dorong, agar Mahulu segera membentuk BPBD. Paling lambat 2017 sudah terealisasi," kata Chairil. (mar/sul/humasprov

Berita Terkait
Government Public Relation