SAMARINDA - Undang-Undang IKN Nusantara resmi disahkan. Selanjutnya, mendukung pengembangan pembangunan tersebut diperlukan dukungan berbagai pihak, tak terkecuali Perguruan Tinggi. Terutama melalui pengembangan sektor pertanian dalam arti luas.
"Kita tidak ingin ketika IKN Nusantara jadi, ternyata lumbung pertaniannya tak cukup. Makanya, perlu peran perguruan tinggi turut memikirkan bagaimana cara pengembangan sektor pertanian dalam arti luas di IKN," ucap Kepala Bappeda Kaltim Prof Dr HM Aswin ketika didaulat sebagai narasumber Seminar melalui Webinar dengan tema “Relevansi Pembangunan Pertanian dan Pangan dengan Penetapan IKN Nusantara di Kalimantan Timur” oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Mulawarman, Sabtu 12 Februari 2022.
Kegiatan tersebut juga didukung adanya kerja sama dengan Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan Indonesia (PATPI) Cabang Samarinda Provinsi Kalimantan Timur.
Menurut Aswin, untuk mendorong besar peningkatan peran pertanian dalam arti luas di Kaltim, yaitu adanya peningkatan peran subsektor perkebunan kelapa sawit, karet, kelapa dalam dan lada. Komoditas dalam subsektor perikanan dan subsektor kehutanan dan penebangan kayu juga berpotensi dikembangkan tetapi dibutuhkan supporting data yang lengkap, akurat dan valid.
Selanjutnya, perlu inovasi pengembangan komoditas peningkatan peran petani milenial di era pertanian 4.0.
Kemudian, peran perguruan tinggi bagaimana, yakni menyiapkan SDM pertanian untuk menjadi penyuluh pertanian, petani terdidik, pengusaha agribisnis, motivator.
Sumber Penelitian terkait inovasi pengembangan komoditas.
Pemberian dukungan teknologi dan agroekosistem untuk pertanian tanaman pangan.
Sumber penelitian untuk peningkatan produktivitas padi melalui bioteknologi/rekayasa genetic.
Mendorong peran petani milenial untuk pengembangan pertanian di Kalimantan Timur.
Mendorong potensi dan pengembangan pertanian dalam arti luas.
Mendorong program pengembangan sektor pertanian yang efisien dan berbasis sumber daya lokal.
"Semoga apa yang diharapkan Pemprov Kaltim ini bisa diterima perguruan tinggi," jelasnya.(jay/sul/adpimprov kaltim)
04 September 2022 Jam 21:42:15
Informasi dan Komunikasi
15 November 2022 Jam 08:41:27
Informasi dan Komunikasi
20 September 2022 Jam 10:40:28
Informasi dan Komunikasi
21 April 2022 Jam 09:26:23
Informasi dan Komunikasi
15 Maret 2022 Jam 17:32:37
Informasi dan Komunikasi
14 November 2022 Jam 08:32:36
Informasi dan Komunikasi
22 Januari 2023 Jam 20:27:58
Gubernur Kaltim
22 Januari 2023 Jam 20:25:08
Kegiatan Pemerintah
22 Januari 2023 Jam 20:22:58
Gubernur Kaltim
21 Januari 2023 Jam 20:19:29
Penataan dan Penguatan Organisasi
21 Januari 2023 Jam 20:16:39
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
22 Desember 2021 Jam 12:31:06
Kunjungan Kerja
05 Juli 2013 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
15 November 2013 Jam 00:00:00
Perhubungan
24 Mei 2019 Jam 21:46:30
Agama
11 Juli 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan