JAKARTA - Guna memperjuangkan Bandar Udara (Bandara) Ujoh Bilang Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Gubernur Kalimantan Timur Dr H Isran Noor akan segera menemui Presiden Joko Widodo.
"Ini akan saya coba komunikasi dengan Bapak Presiden," kata Gubernur Isran Noor saat bertemu Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh di Resto Bengawan Solo, Hotel Sahid Jakarta, Jumat (17/3/ 2023).
Menurut Gubernur, keberadaan bandara di jantung Kabupaten Mahakam Ulu sangat penting dan strategis sebagai pembuka akses daerah.
Jalur transportasi bagi orang nomor satu Benua Etam ini sangat menentukan kemajuan dan perkembangan suatu daerah, terlebih daerah pedalaman.
"Kalau dari provinsi kan sudah jelas. Kita sangat mendukung, tapi masalahnya sekarang kan dari Kementerian Perhubungan," ungkapnya.
Sesuai aturan dan disepakati ujarnya, untuk sisi udara dilakukan oleh Kementerian Perhubungan dan sisi daratnya barulah daerah
"Sebagai persiapan lahannya kan kabupaten," tegasnya.
Terpenting lanjutnya, kebijakan pusat (Kementerian Perhubungan), daerah (Pemerintah P?ovinsi Kaltim) untuk dukungan alokasi anggaran, sedangkan lahan untuk bandara disiapkan oleh Kabupaten Mahulu.
"Nah kalau di antara tiga ini tidak terpenuhi, maka akan terganggulah rencana itu. Tapi mudah-mudahan tidak," ujarnya.
Namun demikian, Ketua Umum APPSI ini menjelaskan sesuai rencana kerja Presiden Jokowi sampai 2024 hanya membatasi 21 bandara perintis di seluruh Indonesia.
"Tidak termasuk di Ujoh Bilang, tapi mudah-mudahan bisa, nanti saya bicarakan dengan Presiden," tegasnya lagi.
Audiensi membahas kelanjutan pembangunan sisi darat Bandara Ujoh Bilang yang sudah dianggarkan Pemprov Kaltim melalui Dinas PUPR Kaltim dihadiri Kepala Dinas Perhubungan Kaltim Yudha Pranoto.
Juga hadir Sekda Mahulu Dr Stephanus Madang, Kepala Dishub Mahulu Fransiskus Xaverius Lawing, Kepala Bappelitbangda Gerry Gregorius, Kepala Bagian Pemerintahan Yopianus Anyang, Kabid Perhubungan Udara Dishub Mahulu Ferry A Marpaung dan Kasubbag Perundang-Undangan Bagian Hukum Setkab Mahulu Fransiska.
"Dukungan kita sangat jelas," pungkas mantan Bupati Kutai Timur ini. (yans/sul/ky/adpimprov kaltim)
17 Januari 2023 Jam 22:40:41
Gubernur Kaltim
01 Desember 2022 Jam 14:37:57
Gubernur Kaltim
01 Oktober 2022 Jam 05:36:25
Gubernur Kaltim
30 Maret 2023 Jam 21:55:01
Gubernur Kaltim
10 Desember 2022 Jam 21:23:43
Gubernur Kaltim
01 Maret 2023 Jam 15:25:29
Gubernur Kaltim
31 Mei 2023 Jam 09:36:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
31 Mei 2023 Jam 09:33:40
Ibu Kota Negara
29 Mei 2023 Jam 19:18:24
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 19:15:40
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
23 September 2019 Jam 22:47:35
Kegiatan Pemerintah
26 April 2020 Jam 18:56:23
Gubernur Kaltim
21 November 2017 Jam 09:33:10
Sosialisasi Masyarakat
18 Maret 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
25 Juli 2014 Jam 00:00:00
Energi dan Sumber Daya Mineral