BANJARMASIN - Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh berharap pers Indonesia bisa menjadi peredam juga penghangat Pilkada serentak pada 2020 ini.
Menurut dia, Pers berkualitas itu menjadi agen penyampai informasi adu gagasan dari setiap calon kepala daerah kepada masyarakat.
"Sebaliknya pers tidak memberikan informasi yang men-down grade (merendahkan) calon kepala daerah atau menjelek-jelekan yang bukan didukungnya. Kalau itu terjadi akan terjadi potensi perpecahan di masyarakat dan menimbulkan keretakan sosial," kata Nuh, pada seminar Media Berkualitas untuk Pilkada Damai, di Hari Pers Nasional (HPN) 2020 di Banjarmasin, Jumat (7/2/2020).
Selayaknya Pers berkualitas lanjutnya, dapat menjadi penghangat sekaligus memberikan rasa adem kegiatan sosial politik.
"Tidak bagus juga jika kegiatan Pilkada berlangsung adem ayem. Pers harus bisa menghangatkan suasana supaya menimbulkan keterlibatan masyarakat secara aktif. Tapi di sisi lain juga harus bisa memberikan rasa adem pada masyarakat bukan memanas-manasi situasi yang bisa menimbulkan perpecahan," tambahnya.
Dalam konteks sosial politik, Pilkada adalah proses seleksi politik guna mendapatkan pemimpin terbaik. Karenanya, harus bisa dicari sosok ideal dari setiap daerah untuk memimpin ke depan.
Ketua Dewan Pers ini meminta Pers memelihara sikap independensinya, ditengah godaan partisanship di Pilkada.
"Prinsip-prinsip independensi yang berkualitas dan objektivitas itu adalah roh dan kekuatan dari jurnalistik," ungkapnya.
Sesuai agenda nasional pada 23 September 2020 mendatang Pilkada serentak dilaksanakan dan 270 daerah di Indonesia, memilih gubernur maupun walikota dan bupati.
Seminar ini diikuti sekitar 300 peserta terdiri organisasi Profesi Kewartawanan serta Pimpred media massa cetak, elektronik serta pimpred media online se Indonesia.
Kegiatan para pelaku Pers se nusantara ini menghadirkan pembicara Direktur Jenderal IKP Kemkominfo Profesor Dr Widodo Muktiyo, Pemimpin Redaksi Berita Satu Primus Dorimulu, Ketua Dewan Kehormatan PWI Provinsi Kalimantan Selatan Fathurrahman dan Anggota Dewan Penasehat Eduard Depari.(and/her/humasprovkaltim)
20 Oktober 2020 Jam 22:03:13
Berita Acara
19 April 2021 Jam 18:46:10
Berita Acara
13 Maret 2020 Jam 09:17:34
Berita Acara
17 Juni 2021 Jam 21:47:24
Berita Acara
04 Maret 2020 Jam 11:39:13
Berita Acara
19 Maret 2020 Jam 19:27:33
Berita Acara
01 April 2023 Jam 22:25:35
Gubernur Kaltim
01 April 2023 Jam 14:30:08
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
31 Maret 2023 Jam 23:53:03
Gubernur Kaltim
31 Maret 2023 Jam 23:48:40
Gubernur Kaltim
31 Maret 2023 Jam 23:48:09
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
16 Juli 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
13 September 2021 Jam 21:09:36
Prestasi
15 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
08 Oktober 2019 Jam 19:16:43
Lingkungan Hidup
01 Juli 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan