04 Maret 2018 Jam 20:04:16   Humas Prov. Kaltim   Pemerintahan   1011 kali

 

SAMARINDA - Di masa akhir jabatan periode 2013-2018, Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak berharap penyelenggaraan pengelolaan keuangan daerah tetap menjadi perhatian Pemprov Kaltim. Diharapkan dengan penyelenggaraan pengelolaan keuangan daerah yang baik dan profesional, Kaltim tetap mampu mempertahankan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk pengelolaan keuangan daerah TA 2017.

 

Karena itu, Awang meminta berbagai pihak, mulai Plt Sekprov Kaltim Dr Hj Meiliana, bersama Asisten terkait, Kepala BPKAD H Fatul Halim dan Kepala Inspektorat Wilayah Kaltim M Sa'duddin dapat bekerja keras dalam penataan dan pengelolaan keuangan daerah dengan sebaik-baiknya. "Saya minta jangan ada terjadi penyimpangan pengelolaan keuangan yang dilakukan OPD di lingkungan Pemprov Kaltim. Karena, ketika terjadi penyimpangan, maka akan berat Pemprov Kaltim meraih predikat opini WTP," kata Awang Faroek Ishak di Kantor Gubernur Kaltim, Jumat (2/3).

 

Awang mengingatkan kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Kaltim agar tidak mencoba-coba melakukan korupsi dalam penyelenggaraan pengelolaan keuangan daerah. Mendukung pengelolaan keuangan yang baik, maka diharapkan seluruh OPD dapat menaati aturan perundang-undangan. Sehingga pengelolaan keuangan terlaksana dengan baik dan tertib. "Mudah-mudahan semua ASN di lingkungan Pemprov Kaltim bisa menciptakan penyelenggaraan pemerintahan dan pengelolaan keuangan yang bersih dan berwibawa," tegas Awang. (jay/sul/humasprov)

• Terbaru
• Terpopuler
• Acak