Kalimantan Timur
Pertanian Keluarga untuk Ketahanan Pangan

Kelompok Tani dengan usaha taninya yang makin berkembamnh. (ist/humasprovkaltim).

SAMARINDA - Pertanian Keluarga (PK) atau family farming yang dibangun Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian mempunyai nilai strategis dalam mambangun ketahanan pangan masyarakat.

Demikian halnya, perkembangan kegiatan Pertanian Keluarga di Provinsi Kalimantan Timur, salah satunya Kelompok Tani Sumber Pangan, di Desa Teluk Pandan Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Kutai Timur.

"Komoditi yang mereka kembangkan berupa mentimun," kata Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan Kaltim Siti Farisyah Yana, Senin (26/7).

Usia tanaman ini lanjutnya, hanya 25 hari. Diakuinya, ketika melakukan peninjauan lapangan pada akhir Juni lalu, kondisi tanaman tampak subur dan sudah mulai muncul bunga sebagai bakal buah.

"Saat ini mereka sudah menikmati hasil tanaman mentimunnya. Kemarin sudah panen ke 10 dan besok panen ke 11," sebutnya didamping Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan Muhammad Alimuddin. Bahkan lanjutnya, dilahan yang mampu 12 panen mentimun ini dengan produksi 17 - 18 karung besar dengan target 15 ton, juga telah dilakukan panen semangka, cabai keriting dan tomat.

Selanjutnya, Kelompok Tani Sumber Pangan ini akan menanam tomat dilahan seluas 4 ha, jagung 8 ha termasuk pare dan bawang prei, serta padi sawah 11 ha.

Demikian halnya, PK Kelompok Tani Setuju Jaya di Desa Teluk Sangkima Kecamatan Sangatta Selatan, juga dikembangkan ternak kambing, ayam dan bebek dari 20 persen Pagu anggaran.

"Alhamdulillah, setelah berjalan 5 bulan, kambingnya sudah beranak 3 ekor," tambahnya lagi.

Yana sangat berharap sinergi pusat, provinsi bersama kabupaten dan kota mampu mendorong dan memacu pertumbuhan kegiatan sektor pertanian pangan dan hortikultura di daerah. (yans/ri//humasprovkaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation