SAMARINDA – Petani Kaltim harus maju dan sejahtera. Petani harus menguasai teknologi pertanian terkini, menguasai peralatan permesinan dan petani harus memiliki lahan yang cukup untuk menunjang kesejahteraan kehidupan.
Demikian Ditegaskan Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kaltim H Ibrahim usai peringatan Hari Tani Nasional tingkat provinsi Kaltim yang dipusatkan di Dusun Sukorejo Kelurahan Lempake Kecamatan Samarinda Utara, Selasa (24/9).
“Hari Tani Nasional diperingati karena adanya keinginan reformasi lahan pertanian melalui Undang-Undang Agraria. Tanah yang sebelumnya dikuasai feodalisme beralih kepada kepemilikan masyarakat. Momentum inilah yang harus diingat bahwa pemerintah harus mendukung kepemilikan lahan oleh petani,”ujarnya.
Menurut dia, latar belakang diperingatinya Hari Tani Nasional adalah untuk mengingatkan kita semua bahwa petani di Indonesia termasuk di Kaltim layak untuk mendapat lahan pertanian dengan luasan antara dua hingga lima hektar
Dijelaskan, saat ini terdapat 274.000 rumah tangga tani di Kaltim dengan rata-rata penghasilan antara Rp3,5 hingga Rp7,5 juta per bulan yang didapat dari semua sektor pertanian, yaitu pertanian tanaman pangan, perikanan, kehutanan dan perkebunan.
Dukungan pemerintah kini tidak saja melalui distribusi lahan, tetapi juga melakukan perlindungan lahan, bantuan pengurusan surat tanah dan bantuan-bantuan untuk menghasilkan produksi berupa bibit dan peralatan.
“Kita harus mengubah pandangan bahwa menjadi petani adalah pekerjaan yang kotor bergelut dengan lumpur dan tanah. Saat ini untuk menjadi petani tidak lagi harus memegang cangkul dan parang, tetapi telah menggunakan alat permesinan modern,” ujarnya.
Dalam peringatan Hari Tani Nasional di Samarinda, Pemerintah Provinsi Kaltim melalui Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi dan Kota Samarinda memberikan bantuan kepada beberapa kelompok tani dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) berupa traktor tangan, alat penanam padi, alat perontok padi, mesin pengolah gabah, mesin pembuat guludan tanah, alat penyemprot, terpal jemur padi dan bantuan bibit sayur, buah dan jamur tiram.(yul/hmsprov).
///FOTO : Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak menyerahkan bantuan Alsintan kepada sejumlah kelompok tani dalam rangkaian peringatan Hari Tani Nasional.(johan/humasprov kaltim)
17 Februari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
26 Januari 2021 Jam 14:17:48
Pertanian dan Ketahanan Pangan
27 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
24 Desember 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
12 November 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
25 Juli 2019 Jam 08:12:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
29 Maret 2023 Jam 23:06:31
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 23:04:05
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 18:54:37
Program Pemerintah
29 Maret 2023 Jam 18:51:08
Wakil Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 14:18:46
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
11 Juli 2018 Jam 20:16:25
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
29 Juli 2020 Jam 21:05:23
Perencanaan Pembangunan
04 Agustus 2022 Jam 18:31:25
Informasi dan Komunikasi
23 Juni 2014 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata