SAMARINDA - Hingga Sabtu 12 September 2020, dalam kasus virus Corona (Covid-19) masih menunjukkan angka peningkatan yang signifikan. Bahkan Samarinda mengungguli daerah-daerah lainnya di Kaltim untuk terkonfirmasi positif.
Diungkapkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak bahwa terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 153 kasus dan hampir merata terjadi di seluruh daerah. Hanya ada dua daerah tidak ada penambahan kasus positif, yakni Mahakam Ulu dan Bontang.
"Dari Berau satu kasus, Kutai Barat lima kasus, Kutai Kartanegara 17 kasus, Kutai Timur lima kasus, Paser dua kasus, Penajam Paser Utara satu kasus, Balikpapan 32 kasus dan Samarinda 90 kasus," kata Andi Muhammad Ishak pada video conference Perkembangan Covid-19 Kaltim, Sabtu (12/9).
Selain itu, kasus suspek terbesar berasal dari Balikpapan 422 kasus, Samarinda 387 kasus dan Kutai Kartanegara 208 kasus. Dan satu daerah melaporkan tidak ada penambahan suspek, yakni Mahakam Ulu.
Sementara, laporan discarded (suspek negatif) terbesar dari Balikpapan 435, disusul Samarinda 425 kasus dan Kutai Kartanegara 191 kasus. Satu kabupaten yang melaporkan tidak ada penambahan discarded, yakni Mahakam Ulu.
"Kondisi-kondisi ini menunjukkan masih sulit Kaltim bisa lepas dari penyebaran dan penularan Covid-19. Keadaan ini semakin sulit, jika masyarakat tidak mau taat dan peduli menjalankan protokol kesehatan dalam aktifitas sehari-hari," jelasnya.
Andi Ishak menegaskan Tim Gugus Tugas provinsi hingga kabupaten dan kota intensif melakukan tracing dan survailan. Semata-mata untuk menekan dan menemukan orang-orang yang diduga terpapar dan bisa menularkan virus.
"Upaya ini harus menjadi satu langkah dan tekad yang sama, antara kami yang bertugas menangani dengan masyarakat yang melakukan pencegahan, agar kasus tidak semakin meluas," ungkapnya.
Update perkembangan Covid-19 Kaltim, Sabtu per 12 September 2020, suspek total 27.345 kasus (tambah 1.120 kasus), total konfirmasi 5.752 kasus (tambah 153 kasus), discarded/suspek negatif 21.503 kasus (tambah 1.237 kasus), probable 20 kasus dan proses 70 kasus. Sembuh 33.446 kasus. Meninggal 236 kasus dan dirawat 2.070 kasus.(yans/ri/humasprovkaltim)
22 Februari 2021 Jam 20:41:04
Kesehatan
08 Agustus 2021 Jam 17:13:47
Kesehatan
26 Januari 2021 Jam 20:20:02
Kesehatan
16 Agustus 2022 Jam 22:06:58
Kesehatan
25 Juli 2017 Jam 07:55:50
Kesehatan
20 September 2022 Jam 10:52:00
Kesehatan
02 Desember 2023 Jam 19:46:35
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 21:56:47
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 15:26:11
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 15:16:34
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
30 November 2023 Jam 22:23:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
18 Mei 2020 Jam 21:21:49
Ketetapan Pemerintah
30 Oktober 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
26 September 2017 Jam 16:33:52
Pengumuman
01 Desember 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
19 April 2018 Jam 22:57:48
Pendidikan