SAMARINDA - Dari kediaman pribadi di Jalan Adipura Sungai Kunjang Samarinda, Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor mengikuti kegiatan #prayfromhome atau #berdoadarirumah secara virtual yang diinisiasi Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI). Ahad (11/7/2021) siang.
Kegiatan yang dibuka Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dari Istana Bogor dan diikuti menteri, kepala badan/lembaga, gubernur, bupati/wali kota dan Kakanwil Kemenag seluruh Indonesia ini, merupakan ikhtiar bersama masyarakat Indonesia dalam upaya berjuang menghadapi pandemi Covid-19 yang masih melanda nusantara.
“Pemerintah tidak bisa bekerja sendirian. Semua pihak harus berkolaborasi, bekerja sama, bergotong-royong untuk mengatasi pandemi ini. Ikhtiar jasmaniah juga harus diiringi dengan ikhtiar batiniah, dengan melakukan doa bersama dari rumah ini. Yakinkan keluarga dan lingkungan terdekat agar beraktivtias di rumah saja,” kata Jokowi.
Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan #prayfromhome merupakan doa bersama dari rumah secara daring merupakan kelanjutan dari Hening Cipta Indonesia yang telah dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia pada Sabtu, 10 Juli 2021 tepat pukul 10.07 waktu setempat.
“Dari rumah untuk Indonesia merupakan ikhtiar batin guna menyempurnakan upaya lahir yang sudah dilakukan pemerintah dan berbagai pihak dalam menangani pandemi ini. Dengan berdoa, kita kuatkan spiritualitas, optimisme, harapan dan keyakinan bahwa kita dapat menghadapi pandemi ini dan kondisi akan segera kembali normal,” pesan Yaqut.
Gubernur Isran Noor menyambut baik kegiatan yang dilakukan Kemenag RI ini dalam rangka mendukung upaya pemerintah menanggulangi pandemi Covid-19 yang sudah lebih dari setahun ini melanda Indonesia dan negara-negara dunia.
“Berbagai upaya dilakukan dalam menekan penularan Covid-19. Selain tindakan nyata di lapangan, juga diperlukan doa bersama seperti ini, cukup dari rumah dan diwakili dari seluruh agama yang diakui di Indonesia. Semoga doa kita semua diijabah Allah Subhanahu Wata’ala, sehingga pandemi ini segera berakhir dan seluruh bangsa Indonesia, khususnya di Kalimantan Timur, bisa kembali beraktivitas normal seperti biasanya,” harap Isran Noor.
Dalam kegiatan ini dibacakan doa dari perwakilan lintas agama. Diawali dengan doa penyembuhan dari Prof Quraish Shihab mewakili agama Islam, dilanjutkan dengan doa kekuatan dari Pendeta Lipius Biniluk (Kristen), doa keselamatan bangsa dari Kolonel Inf (Purn) I Nengah Dana (Hindu), doa rasa aman dari Sri Pannyavaro Mahathera (Budha), doa ketaatan dari Xs Budi Santoso Tanuwibowo (Konghucu) dan doa solidartias bangsa dari Prof Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo (Katolik). (her/sul/humasprov kaltim)
27 April 2020 Jam 15:01:33
Sosialisasi Masyarakat
06 Februari 2021 Jam 21:51:24
Sosialisasi Masyarakat
14 Mei 2020 Jam 17:41:59
Sosialisasi Masyarakat
30 Desember 2019 Jam 12:37:44
Sosialisasi Masyarakat
16 Januari 2022 Jam 14:49:48
Sosialisasi Masyarakat
05 Desember 2023 Jam 21:22:29
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
05 Desember 2023 Jam 21:20:06
Gubernur Kaltim
05 Desember 2023 Jam 19:09:09
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
05 Desember 2023 Jam 15:17:05
Gubernur Kaltim
04 Desember 2023 Jam 22:15:27
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
04 Juni 2013 Jam 00:00:00
Perkebunan
27 Februari 2018 Jam 20:36:01
Pembangunan
19 Oktober 2018 Jam 16:04:16
Ketetapan Pemerintah
21 April 2019 Jam 08:28:14
Agama
09 Maret 2015 Jam 00:00:00
Agama