Kalimantan Timur
Prihatin Kondisi Prilaku Siswa, Guru Adalah Orang Tua Kedua Siswa

 

Prihatin Kondisi Prilaku Siswa, Guru Adalah Orang Tua Kedua Siswa

 

SAMARINDA - Plt Sekprov Kaltim Dr Hj Meiliana mengecam keras apabila ada siswa di Kaltim yang berani bahkan memukul guru ketika waktu pelajaran sekolah berlangsung maupun tidak. Hal ini disampaikan Meiliana, mengingat kejadian yang dialami guru di Pulau Jawa yang meninggal dunia setelah dipukul siswanya. Meiliana menilai guru adalah orang tua kedua siswa ketika di luar rumah. Karena, siapa saja yang di negara ini berhasil tentu berkat jasa dan perjuangan para guru dalam mendidik. "Guru adalah orang tua kedua kita di luar rumah. Tanpa guru kita tidak akan bisa jadi apa-apa," kata Meiliana di Kantor Gubernur Kaltim, Senin (5/2). 

 

Karena itu, untuk mengatasi permasalahan ini, diharapkan ada kurikulum tambahan yang bisa diberikan kepada siswa, sehingga siswa hormat dan patuh terhadap guru. Termasuk kualitas kompetensi guru juga ditingkatkan. Kurikulum dimaksud adalah, pelajaran tentang pendidikan moral dan prilaku siswa. Artinya, prilaku yang baik harus diajarkan para guru kepada siswa. Sehingga kejadian pemukulan terhadap guru tidak kembali terulang. "Dulu kita sangat hormat dengan guru. Bahkan, sekali ditegur langsung menurut. Prilaku siswa dulu kepada guru sangat sopan dan santun. Misal, ketika bertemu guru selalu cium tangan dan mengucapkan salam. Karena, guru adalah orang tua kedua kita di luar rumah," jelasnya. (jay/sul/humasprov)

Berita Terkait
Government Public Relation