Rakorda Pembangunan Responsif Gender, Gubernur : Kaltim Bentuk Pokja PUG

30 Juli 2019 Jam 09:48:43 Humas Prov. Kaltim Kegiatan Pemerintah 1100 kali

Fathul Halim menyaksikan penandatanganan kesepakatan bersama percepatan pembangunan daerah yang responsif gender oleh kementerian/lembaga dengan seluruh kabupaten dan kota se-Kaltim.(ist)

SAMARINDA - Kalimantan Timur sangat berkomitmen mendukung upaya pelaksanaan strategi pengarusutamaan gender (PUG). Hal ini dibuktikan telah diinisiasi dengan pembentukkan kelembagaan PUG.

Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Administrasi Umum Setprov Kaltim H Fathul Halim saat mewakili Gubernur Kaltim pada Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Percepatan Pembangunan Daerah Responsif Gender di Kaltim di Ballroom Hotel Selyca Mulia Jalan Bhayangkara Samarinda, Selasa (30/7/2019).

Pemprov Kaltim lanjutnya, berkomitmen dalam upaya peningkatan peran aktif perempuan dalam pembangunan. Sesuai visi RPJMD 2018-2023 menjalankan misi Berdaulat dalam pembangunan SDM yang berakhlak mulia dan berdaya saing rerutama perempuan, pemuda dan disabilitas.

"Kami telah membentuk Pokja PUG, tim teknis dan Tim Focal Point yang diperkuat dengan komitmen menerbitkan Perda, Pergub dan Peraturan Walikota guna penerapan Pengarusutamaan Gender dalam pembangunan daerah," katanya.

Selain komitmen dan kelembagaan PUG, Kaltim telah melakukan berbagai advokasi, pelatihan (fasilitator terlatih dan tersertifikasi) dan sosialisasi bagi berbagai pihak melalui dana APBD mauoun Dekon (APBN)

"Wujud keberhasilan pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak yakni penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya peringkat Pratama dan Madya," ungkapnya.

Sementara Deputi PPA Kemenko PMK Ghafur Dharmaputra mengungkapkan apresiasi atas dukungan dan komitmen Pemprov Kaktim beserta kabupaten dan kota dalam mendukung upaya pelaksanaan strategi pengarusutamaan gender di daerah.

"Untuk Kaltim sudah baik. Namun kita tetap ingin lebih optimal perempuan dalam berkiprah. Dalam pembangunan tidak ada pembedaan. Semua berdaya dan berperan sesuai pengarusutamaan gender," ujar Ghafur.

Kegiatan satu hari ini dihadiri Sesmen PPPA Pribudiarta Nur Sitepu dan diikuti 200 dengan narasumber dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian PPPA, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PPPN/Bappenas, Kementerian Keuangan, Kementerian PUPR, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Tranamigrasi.

Hadir Kepala DKP3A Kaltim Hj Halda Arsyad, Kepala Bappeda (Ketua Pokja PUG) provinsi dan kabupaten/kota, instansi vertikal, asosiasi dunia usaha dan organisasi kemasyarakatan serta perangkat daerah membidangi PPPA kabupaten dan kota.

Rakorda dirangkai dengan penandatanganan kesepakatan bersama percepatan pembangunan daerah yang responsif gender oleh kementerian/lembaga dengan seluruh kabupaten dan kota se-Kaltim.(yans/her/humasprovkaltim)

Berita Terkait